Gumbreg mengangguk sambil tersenyum lebar.
“MAU DONG!!”
“Nah, baru deh kalau urusannya satu itu, semangatnya minta ampun. Lama-lama aku mikir, kamu ini bener-bener bejat sejati!”
Tetep terkekeh enteng, “Biarin. Yuk!”
Mereka bangkit bergegas-gegas dengan penuh semangat meninggalkan sungai. Kali ini langkah Tetep begitu cekatan sepertinya ia baru aja menelan puluhan pil obat kuat!
(Bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H