Mohon tunggu...
Biso Rumongso
Biso Rumongso Mohon Tunggu... Jurnalis - Orang Biyasa

Yang terucap akan lenyap, yang tercatat akan diingat 📝📝📝

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ini Dia Penyebab Anak Mogok Sekolah

4 Mei 2012   15:38 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:42 976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ketika ditanya kenapa tak lagi main dengan anak tetangga seperti sebelumnya. Ia menjawab singkat: malesin. Maksudnya anak tetangga tersebut dianggap sudah membosankan.

Namun namanya juga anak, malesin yang dimaksud hanya tak mau bermain lagi bersamanya karena jika bertemu keduanya tetap akrab.

Kini anak saya lebih suka bergaul dengan teman sekolah dibanding para tetangganya. Sehari-hari yang dibicarakan adalah teman sekolah, bukan teman di sekitar rumah.

Saat pulang ke sekolah ia kadang mengajak teman sekolahnya (perempuan) bermain di rumah. Keduanya kadang-kadang saling menyebut teman sekolah sebagai pacar si A atau pacar si B.

Si bungsu jadi jarang bermain di luar rumah dengan anak sekitarnya. Ketika ditanya soal itu, dimulai melalui mbaknya, terjawab sudah alasannya.

"Takut kulit nya jadi hitam." katanya.

Kami  tersenyum dengan jawaban itu. Jangan-jangan jawaban kali ini terpengaruh teman sepergaulan di sekolahnya.

"Ah dasar anak perempuan," pikir saya. (Soalnya mana ada anak laki takut kulitnya hitam. iya kan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun