Mohon tunggu...
Biso Rumongso
Biso Rumongso Mohon Tunggu... Jurnalis - Orang Biyasa

Yang terucap akan lenyap, yang tercatat akan diingat 📝📝📝

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Benci Pada Ayah

13 Juni 2011   13:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:33 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Yang paling heboh adalah pencurian gitar yang merupakan iventaris sekolah. Entah bagaimana caranya, suatu hari para guru di SMAN geger karena kehilangan dua buah gitar. Tak ada yang menyangka bahwa pelakunya adalah Beni, yang saat itu masih duduk di kelas satu. Mereka mungkin mengira tak mungkin anak baru berani mencuri.

Beruntung Beni tak lama tinggal di rumah omnya. Mungkin karena sang om juga dibikin kerepotan, Beni akhirnya kembali ditarik ibunya ke Surabaya.  Ayah Nadal tampak yang paling merasa lega. Nadal pun kembali menjadi diri sendiri.

Hampir dipastikan, apa yang telah dilakukan Beni, ayah Nadal mengetahuinya. Tapi ia memilih diam saja. Pulangnya Beni dianggap lebih dari cukup. Ia yakin anaknya telah kembali ke lingkungan yang benar.

***

Meski tak lagi bertemu, Nadal kembali mengikuti perkembangan Beni saat ia kuliah di Surabaya. Beni sempat masuk penjara karena kasus penipuan.

Tapi setelah keluar penjara, tak lama kemudian sang kawan itu menikah dengan teman satu kantornya dan dikarunai dua orang anak.

Konon setelah menikah, Beni insyaf. Nadal bersyukur mendengar kabar itu.  Ia ingat betul bagaimana Beni kala itu kerap bergonta-ganti pacar yang semuanya berwajah cantik. Pasti istri Beni kali ini juga tak kalah cantiknya.

Nadal sendiri akhirnya memperoleh pekerjaan di Ibukota setelah lulus kuliah. Di sana ia mendapat jodohnya dan kini  juga dikaruniai dua anak.

***

Kemarin, sebelum pulang kantor, Nadal mendapat SMS dari kawannya di Surabaya.Ia mengabarkan tentang Beni yang tewas dalam sebuah penggrebekan sindikat narkoba oleh polisi.

Kabar itu sangat mengejutkan. Nadal langsung menelepon sang kawan untuk mendapatkan kabar lebih detil. Sang kawan lantas menceritakan bahwa Beni terlibat dalam jaringan narkoba dan telah lama menjadi incaran polisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun