Ada satu hal yang dilupakan oleh PSSI, selaku penanggungjawab dalam olahraga Sepak bola. PSSI hanya memfokoskan pembinaan olahraga Sepak Bola hanya kepada para atlit sepak bolanya saja, sementara pembinaan terhadap supoorter sepak bola itu tidak pernah tersentuh oleh PSSI.
Seharusnya PSSI selaku induk organisasi olahraga Sepak Bola tanah air juga melakukan pembinaan terhadap para supporter nya. Bukankah supporter sepak bola ditanah air memiliki kelompok kelompoknya. Katakana saja Persija yang memiliki kelompok seporter yang bernama The Jak Mania, Persib Bandung memiliki kelompok Suporter Bobotoh, PSMS Medan Memiliki Kelompok Suporter KAMPAK. Dan didaerah daerah lain yang memiliki Kesebelasan juga mempunyai kelompok kelompok Suporternya.
Tentu setiap kelompok supporter ini memiliki kepengurusan, setidaknya ada ketua kelompoknya. Disinilah peranan PSSI diperlukan untuk melakukan pembinaan terhadap kelompok kelompok supporter Sepak bola, baik di pusat maupun didaerah daerah. Karena PSSI juga memiliki kepengurusan cabang disetiap daerah kota dan Kabupaten, serta ditingkat Provinsi.
Dalam hal adanya supporter yang tewas dalam setiap pertandingan, tidaklah serta merta pertanggungjawabannya ada pada Ketua Umum PSSI. Karena dalam setiap pagelaran kompetisi, pasti melibatkan pihak keamanan.
Terjadinya bentrokan antara supporter sepak bola diluar maupun dilapangan adalah tanggungjawab pihak keamanan. Hanya saja, Pihak PSSI haruslah mematuhi saran dan pendapat yang diberikan oleh pihak petugas keamanan. Maka disinilah diperlukan saling komunikasi dua arah antara pihak Keamanan, Suporter dan PSSI.
Edy Rahmayadi memang tidak perlu mundur dari Jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI, jika yang terjadi adanya supporter sepak bola yang meninggal dunia akibat kekerasan. Karena itu bukan tanggungjawab Ketua Umum PSSI.
 Edy hanya perlu mundur dari jabatan Ketua PSSI, jika PSSI tidak dapat untuk berkembang didalam sepak bola. Karena kegagalan PSSI dalam setiap even yang digelar adalah tanggungjawab Ketua Umumnya, disinilah baru Ketua Umum PSSI itu mundur dari jabatannya karena tidak berhasil melakukan pembinaan terhadap PSSI, tapi akibat adanya supporter yang meninggal akibat kekerasanm Ketua Umum PSSI tidak perlu untuk mundur. Semoga!.
 Tanjungbalai, 27 September 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H