Mohon tunggu...
Wirdani
Wirdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu rumah tangga

Allahumma ini as alukal jannah wa a'udzubika minannar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Do'a: Senjata Orang Mukmin

28 Mei 2024   06:33 Diperbarui: 28 Mei 2024   07:14 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bismillah

Do'a: Senjata Orang Mukmin

Dalam hening malam kuangkat tangan,  

Terdengar lirih rintihan hati,  

Di keheningan sujud kuucap do'a,  

Memohon rahmat-Mu yang abadi.

Bukan pedang atau panah yang kutakutkan,  

Bukan juga gemuruh perang dunia,  

Tapi do'a yang lembut seperti angin,  

Adalah senjata yang tak terlihat mata.

Ya Rabbi.., Engkau Maha Mendengar,  

Dalam do'a kuadukan segala resah,  

Di tiap tetes air mata yang jatuh,  

Ada harapan yang tak pernah patah.

Do'a adalah tameng di tengah badai,  

Pelindung jiwa dari godaan yang menghampiri,  

Dalam sujud kupersembahkan segalanya,  

Semoga Engkau berkenan mendengar rintihan hati ini.

Ya rabbi.., hamba-Mu ini lemah,  

Tak mampu tanpa kasih-Mu yang melimpah,  

Dengan do'a, kuperkuat iman,  

Dalam ridha-Mu kutemukan ketenangan.

Do'a adalah cahaya di tengah kegelapan,  

Penunjuk jalan bagi jiwa yang hampa,  

Dalam setiap bisikan, ada sebuah kekuatan,  

Do'a, senjata yang menguatkan iman 

seorang mukmin.

Aceh tamiang,28 Mei 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun