Saat bintang-bintang berkedip malu, Â
Mengalun perlahan dalam hening, Â
Meminta rahmat dari Yang Maha Tahu.
Itu doa di setiap langkah kecil, Â
Dalam perjuangan dan juga ragu, Â
Menjadi pelita di kegelapan, Â
Menjadi perisai dari hati yang beku.
Itu doa yang tak pernah usai, Â
Mengalir deras dari lubuk hati, Â
Menggugah jiwa dalam kasih ilahi, Â
Menjadi kekuatan, menjadi arti.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!