P : Malamnya dia datang ke rumah, saya udah deg-degan aja. Saya pikir dia malu karena saya jualan keliling dan dia bakalan nyuruh saya berhenti, duh pikiran udah gak enak aja waktu itu mas.
S : nah beneran gitu emangnya pak?
P : enggak mas, beda jauh sama pikiran saya mas. Dia datang ke rumah, dia bilang katanya bangga sama saya karena berani jualan keliling. Dia mendukung saya 100 % dan bahkan mau ngasih modal tambahan kalau saya butuh, dia gak akan malu punya mertua pedagang keliling. Dia malunya kalau saya digebugin karena kriminal mas.
S : hahahaa bapak ini keren, punya keluarga yang dukung bapak buat jualan. moga laris manis ya pak, sukses sama usahanya.
P : iya mas makasih mas do'anya.
Itulah salah satu pengalaman yang dibagikan oleh pedagang keliling, jualan ikan teri yang dipandang remeh sama orang pada umumnya. Pengalaman pertama jualan merupakan salah satu hal yang sangat-sangat menakjubkan dan menjadikan pertepuran hati yang hebat (lebay wkwk).
Silakan mampir ke blog saya untuk mendapatkan tips bisnis dan informasi dunia usaha di sini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H