Bagi penonton yang seperti ini, menonton film AADC? 2 ini akan merasa merasa “gila ini gue banget”. Seperti Cinta kembali merasakan letupan-letupan tak terduga yang menggairahkan. Bukan tidak mungkin penonton yang seperti ini akan merasakan hal yang sama. Dalam situasi seperti ini hubungan yang sudah dijalin bertahun-tahun bisa bahaya.
Saya sendiri jujur saja (Sebelum menonton AADC? 2) sempat mengalaminya, ketika di sebuah grup alumni, seorang teman mengirimkan foto SMA seorang cewek yang pernah saya taksir 24 tahun yang lalu. Melihat foto itu saya merasakan kembali letupan-letupan seperti ketika pertama mengenalnya dulu.
Untungnya saya menerapkan sistem “Open Management” alias manajemen terbuka dalam berumah tangga. Jadi saya santai saja menunjukkan foto itu kepada istri saya dan mengatakan “Gila ya, lihat foto ini kok aku jadi bergetar lagi seperti waktu pertama ketemu dulu”, mendengar itu istri saya dengan santai mengatakan “Ya wajarlah...dianya cantik”.
Tapi saya yakin sekali, tidak banyak suami yang punya keberuntungan seperti saya. Bagi para suami yang lain, letupan-letupan yang muncul ini mungkin harus disembunyikan dan kalau ketahuan oleh pasangan bukan tidak mungkin menimbulkan perang besar.
Jadi bagi para calon penonton AADC? 2 yang setelah menonton film ini kemungkinan merasakan hubungan dengan pasangan tiba-tiba terasa membosankan dan ada godaan untuk kembali ke sensasi masa lalu dengan seseorang yang spesial yang juga dari masa lalu. Saya hanya bisa bilang, berhati-hatilah.
Nggak lucu juga kan, kalau sekarang ketika rambut mulai putih bahkan botak, perut yang sudah mulai membuncit, kita masih duduk menyepi sendirian sambil mendengarkan bait-bait lagu “Nothing Compares 2U” nya Sinead O’Connors.
I could put my arms around every boy I see
But they'd only remind me of you
I went to the doctor and guess what he told me
Guess what he told me
He said, "Girl, you better try to have fun no matter what you do."