Untuk mengurangi ketergantungan terhadap sektor pertanian, pemerintah daerah Jember perlu mendorong diversifikasi ekonomi dengan mengembangkan sektor lain, seperti industri manufaktur skala kecil, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Hal ini bisa dilakukan dengan memberikan insentif bagi para pelaku usaha yang ingin berinvestasi di Jember dan mendorong kewirausahaan di kalangan masyarakat setempat.
2. Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pelatihan Kerja
  Pemerintah daerah perlu fokus pada peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi masyarakat. Program pelatihan kerja berbasis kebutuhan industri, khususnya di sektor-sektor yang berpotensi berkembang, seperti pariwisata dan industri kreatif, perlu diadakan. Selain itu, sinergi antara dunia pendidikan dan dunia industri harus terus diperkuat.
3. Pembangunan Infrastruktur Â
  Pemerintah daerah dan pusat harus bekerja sama dalam pembangunan infrastruktur di Jember, terutama di daerah-daerah yang berpotensi ekonomi tinggi. Pembangunan jalan yang baik, pengembangan pelabuhan, serta akses transportasi yang lebih mudah akan mempercepat arus barang dan orang, yang pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian daerah.
4. Pengelolaan Sektor Pariwisata yang Lebih Terencana
  Pemerintah daerah Jember harus mengoptimalkan potensi sektor pariwisata dengan melakukan promosi yang lebih gencar dan meningkatkan fasilitas wisata. Selain itu, kerja sama dengan pihak swasta untuk membangun infrastruktur pendukung, seperti hotel dan pusat hiburan, juga bisa menjadi solusi untuk mengembangkan pariwisata.
Permasalahan ekonomi di Kabupaten Jember memerlukan solusi yang komprehensif, mencakup sektor pertanian, infrastruktur, pendidikan, dan pariwisata. Meski memiliki potensi besar sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur, Jember belum mampu mengoptimalkan sumber daya alam dan manusianya. Ketergantungan yang tinggi pada sektor pertanian, khususnya komoditas tembakau, membuat perekonomian daerah rentan terhadap fluktuasi harga pasar global. Kurangnya infrastruktur yang memadai juga menghambat arus distribusi barang dan daya tarik investasi. Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, diperlukan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat lokal.
Sektor pendidikan juga harus diperkuat untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja. Pendidikan vokasi dan pelatihan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri harus menjadi prioritas, agar Jember tidak hanya mengandalkan sektor primer tetapi juga mampu berkontribusi di sektor manufaktur dan jasa. Peningkatan infrastruktur, seperti pembangunan jalan dan fasilitas logistik, sangat penting untuk memperlancar distribusi barang dari wilayah pedesaan ke pasar regional maupun nasional. Pemerintah daerah harus menjalin kemitraan dengan pihak swasta untuk mengembangkan proyek infrastruktur yang lebih cepat dan efisien.