Probolinggo (23/08/2021) – Saat ini, kasus positif virus COVID-19 mengalami peningkatan sehingga pemerintah memberlakukan PPKM Darurat.
Salah satu program kerja yang dilaksanakan yaitu Sosialisasi tentang edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam menghadapi COVID-19 di Lingkungan RT. 15 RW. 06 Kel. Tongas Wetan Kec. Tongas, Â Kota Probolinggo.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah program khusus dari pemerintah Indonesia. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia secara keseluruhan. Dengan program ini, diharapkan setiap individu menjadi sadar kesehatan dan mampu menjalankan perilaku bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari (Personal Hygiene).
Terlebih terkait pandemi corona yang sudah menyebar di dunia, termasuk di Indonesia. Penting untuk masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari paparan virus ini. Di samping itu, sangat dianjurkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran, sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. PHBS itu jumlahnya banyak sekali, bisa ratusan. Misalnya tentang gizi: makan beraneka ragam makanan, minum tablet tambah darah, mengkonsumsi garam beryodium, memberi bayi dan balita kapsul vitamin A. Tentang kesehatan lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan. Setiap rumah tangga dianjurkan untuk melaksanakan semua perilaku kesehatan.
Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik 2021 Kota Probolinggo bertempat di sekitar rumah salah satu anggota KKN Desa Tongas Wetan menyelenggarakan penyuluhan mengenai Penerapan PHBS Dalam Menghadapi Pandemi Covid - 19 di Lingkungan Masyarakat.
Hal ini dikarenakan menjaga imunitas tubuh sangat penting agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari penyakit.
Akan tetapi, masih sangat banyak masyarakat Indonesia yang belum paham akan pentingnya pola hidup yang sehat. Terutama pada masyarakat kalangan anak-anak muda yang masih harus dalam pendampingan.
Penerapan PHBS dapat dilakukan dengan melakukan pembiasaan seperti menjaga kebersihan lingkungan, olahraga teratur, dan mengonsumsi makanan bergizi.
Oleh karena itu, seperti yang disampaikan oleh Kementrian Kesehatan, tujuan utama dari Gerakan PHBS yaitu meningkatkan kualitas kesehatan melalui berbagai hal yang menjadi awal kontribusi tiap individu dalam menjalani kehidupan sehari-hari yang bersih dan sehat, terutama dalam menghadapi wabah Covid-19 yang sedang terjadi hingga saat ini.
Mengedukasi masyarakat mengenai  penerapan perilaku hidup bersih dan sehat dapat dilakukan dengan sosialisasi maupun penyuluhan secara langsung maupun tidak langsung melalui media online. Â
Secara umum, gerakan PHBS meliputi berbagai langkah untuk membiasakan diri dalam menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat. Penerapan PHBS merupakan titik yang paling penting untuk memutus rantai penyebaran virus corona.Â
Berikut langkah pencegahan virus covid-19 dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat:
1. Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih
Tujuan PHBS ini menjaga kebersian pribadi dan mencegah penularan berbagai penyakit melalui tangan yang terkontaminasi kuman. Penularan penyakit dapat terjadi jika  seseorang yang terkena virus menutup mulutnya menggunakan tangan ketika batuk atau bersin, sehingga percikan airnya mengenai tangan. Saat seseorang itu tidak mencuci tangan dan menyentuh benda-benda disekitarnya, maka semua benda yang disentuh akan terkontaminasi.
Jika benda yang terkontaminasi tersebut dipegang oleh orang lain, dan kemudian orang tersebut mengonsumsi makanan tanpa mencuci tangan maka, orang tersebut akan tertular. Oleh karena itu, mencuci tangan menggunakan sabun dan air bersih  merupakan salah satu langkah penanggulangan virus covid-19.
2. Mengonsumsi makanan sehat
Perbanyak mengonsumsi buah dan sayur. Buah banyak mengandung vitamin, sedangkan sayur mengandung serat dan mineral. Berdasarkan penelitian orang yang banyak mengonsumsi buah dan sayur tidak mudah sakit.
3. Menggunakan masker ketika keluar rumah
Salah satu langkah pencegahan covid-19 yaitu dengan memakai masker ketika hendak keluar rumah. Virus covid-19 menular melalui percikan air liur atau percikan ketika batuk, sehingga memakai masker penting dilakukan untuk melindungi diri dari penularan virus.
4. Olahraga secara teratur
Olahraga sangat berguna bagi tubuh. Seseorang yang melakukan olahraga dipercaya dapat merasa lebih bahagia karena segala macam stres akan sedikit berkurang. Olahraga yang baik dilakukan secara rutin selama 30 menit sehari.
5. Membuang sampah pada tempatnya
Sampah adalah sumber penyakit, jika didiamkan terlalu lama maka kuman-kuman akan tumbuh dan berkembang.
6. Tidak merokok
Asap rokok dapat merusak kekebalan tubuh. Kebiasaan merokok dapat menimbulkan berbagai macam gangguan penyakit seperti infeksi paru-paru, pneumonia, bronkitis yang menjadi bagian inti terserang virus covid-19. Â
7. Membersihkan lingkungan
Kebersihan lingkungan sangat erat kaitannya dengan kesehatan. Kebersihan lingkungan salah satu hal yang penting dilakukan untuk menghindari berbagai macam penyakit yang menular. Lingkungan yang bersih akan menciptakan hidup yang sehat.
 8. Hindari stres dan kelola stres
Produksi hormon kostisol akan meningkat jika tidak mampu mengendalikan stres, dalam jangka waktu panjang bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini dapat menyebabkan seseorang mudah terserang penyakit atau virus.
9. Istirahat yang cukup
Istirahat yang kurang dapat menyebabkan menurunnya imunitas tubuh, hal ini akan membuat seseorang mudah terserang penyakit. Istirahat yang cukup minimal 7-8 per hari Â
10. Perbanyak minum air putih
Air putih dapat mencegah terjadinya dehidrasi dalam tubuh. Mengonsumsi air putih 7-8 gelas atau sekitar 2 liter per hari dapat menjadi pilihan paling sehat demi menjaga kesehatan tubuh tetap memiliki cairan yang cukup
Dengan menerapkan PHBS diharapkan mampu memutus rantai penyebaran virus covid-19. Menerapkan perilaku bersih dan sehat sebenarnya sangatlah murah dari pada mengeluarkan banyak biaya untuk berobat. "Mencegah lebih baik dari pada mengobati", kata-kata itu sangat cocok diterapkan dalam kehidupan sehari-hari apalagi di masa pandemi seperti saat ini.
PENUTUP
PHBS merupakan salah satu upaya pencegahan covid-19 yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. tujuan utama PHBS adalah membentuk masyarakat agar dapat
menerapkan pembiasaan hidup bersih dan sehat yang merupakan upaya mencegah penularan virus serta meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh maupun tingkat kesehatan dalam lingkungan masyarakat. PHBS memiliki banyak manfaat seperti meningkatkan imunitas tubuh, meningkatkan kualitas hidup, hidup akan merasa nyaman, aman dan tenang, dan tubuh yang sehat juga akan sulit untuk terinfeksi berbagai penyakit.
Oleh karena itu, pentingnya penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS sebagai upaya mencegah dan menanggulangi masalah-masalah kesehatan. Pandemi dapat dilawan secara bersama-sama dengan mengubah kebiasaan lama menjadi kebiasaan baru di masa New Normal ini. Dengan menerapkan PHBS diharapkan mampu memutus rantai penyebaran virus covid-19.
DAFTAR PUSTAKA
M Rifqy Irawan, Aziz. 2016. Metode dan
Teknik Peyuluhan PHBS oleh Kabid
PMK. Pelatihan Analisis Data PHBS di
Rumah Tangga Bagi Petugas Puskesmas
di Kabupaten Muara Enim tahun 2011.
Zukmadini, Alif Yanuar, Bhakti Karyadi,
& Kasrina. (2020). Edukasi Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam
Pencegahaan COVID-19 Kepada Anak-
anak di Panti Asuhan. Jurnal Pengabdian
Magister Pendidikan IPA. 3(1): 68-76
Anshusadar, La Ode & Islamiyati. (2020).
Penerapan Perolaku Hidup Bersih dan
Sehat Anak Usia dini Di Tengan Pandemi
Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal
Pendidikan Anak Usia Dini. 5(1): 463-
475
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI