Mohon tunggu...
Winda Parwati
Winda Parwati Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa FPIK, Universitas Padjadjaran

Jadilah besar bestari dan manfaat tuk sekitar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Rika Kencot? Aja Klalen Sambele Inyong (Kamu Lapar? Jangan Lupa Sambalnya Aku)

20 Desember 2020   15:11 Diperbarui: 20 Desember 2020   15:13 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahan baku sambal ikan cakalang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan bahan baku sambal ikan tuna dan sambal baby cumi. Sambal ikan cakalang juga memberikan keuntungan yang lebih besar dibandingkan produk sambal lainnya.

Satu kilogram ikan cakalang harganya 15.000 rupiah, ditambah bahan baku lainnya seperti seperempat cabai harganya 40.000 ribu rupiah, seperempat bawang merah dan bawang putih campur harganya 7.000 rupiah, bumbu-bumbu 5.000 rupiah, dan kemasan per botol harganya 2.000 rupiah. 

Dari satu kilogram bahan baku didapatkan produk sambal sebanyak 13 botol dengan berat bersih 150 gram per botol. Satu botol sambal ikan cakalang dijual dengan harga 22.000 rupiah per botol. Keuntungan yang didapatkan dari satu kilogram bahan baku bisa mencapai 2,5 kali dari modal.

Kegemaran masyarakat Indonesia terhadap sambal, membuat sambal ikan cakalang ini menjadi variasi tambahan sambal yang ada di Indonesia. Sambal ikan cakalang banyak diminati karena kandungan gizinya tinggi, tanpa pengawet, dan rasanya enak.

 Sambal ini menjadi alternatif ketika masyarakat merasa bosan dengan sambal yang itu-itu saja. Menurut penuturan produsen, konsumen sambal ini beragam mulai dari kalangan muda hingga kalangan dewasa. Hal ini karena produk sambal ikan cakalang yang dibuat memiliki tingkat kepedasan yang bisa disesuaikan dengan pesanan.

Produk sambal siap jual dikemas menggunakan kemasan botol supaya lebih praktis untuk didistibusikan. Hanya saja proses pengemasan masih dilakukan secara manual sehingga produk tidak kedap udara dan lebih cepat basi. 

Jika disimpan dalam lemari es produk dapat tahan sampai 3 bulan, namun jika disimpan dalam suhu ruang produk hanya bertahan selama satu minggu saja. Akan lebih baik jika produk dikemas menggunakan mesin vaccum sealer untuk kemasan botol karena dapat memperpanjang masa simpan produk.

Gambar 2. Kemasan Produk (Dokpri)
Gambar 2. Kemasan Produk (Dokpri)

Produk yang sudah dikemas dipasarkan melalui media sosial pribadi produsen yaitu WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Konsumen sambal ini umumnya merupakan masyarakat sekitar Cilacap, sehingga distribusi sambal dilakukan langsung oleh produsen ke lokasi konsumen. Namun, jika terdapat konsumen dari luar kota produsen mendistribusikan sambal via jasa pengiriman kurir.

Gambar 3. Saran Penyajian (Dokpri)
Gambar 3. Saran Penyajian (Dokpri)

Olahan ikan cakalang dalam bentuk sambal sangat sesuai dengan selera masyarakat Indonesia. Rasanya yang pedas, gurih, dan lezat cocok hampir di semua lidah. Sambal ikan cakalang paling pas dinikmati dengan nasi hangat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun