Dari ekskavasi Ceruk Mendale dan Ujung Karang, Takengon, ditemukan bekas erupsi gunung berapi. Dari tanah erupsi tersebut diketahui bahwa tidak bekas kehidupan selama hampir 200 tahun.
Yang sedang saya teliti, erupsi tersebut berasal dari letusan gunung api dimana?", rinci Doktor Ketut.
Menurut Ketut, pembentukan masyarakat Gayo, tidak instant. Rumit dan proses waktu yang panjang.
Tahukah anda bahwa di Situs Loyang Mendale, Kampung Mendale, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah, ada ras manusia seperti orang Papua.
Dijelaskan Ketut, migrasi pertama yang bertarik tahun 8430 ditemukan fragmen tulang gajah. Hingga migrasi manusia kedua dan ketiga, ditemukan kerangka berusia 3000 tahun lalu.
Migrasi kelima, ditemukan ras yang mirip orang India saat ini. "Dari temuan prasejarah di Gayo, daerah ini sudah sejak lama mengenal keberagaman ras", ungkap Ketut.
Hebatnya, hasil uji DNA, antara pemilik Ceruk Mendale dan Ujung Karang dengan kerangka manusia prasejarah disana, sama. Meski kerangka tersebut sudah berusia ribuan tahun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H