3. Tentukan gaya penulisan.
Gaya penulisan harus fleksibel dan mudah dimengerti oleh pembaca. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu formal atau terlalu banyak istilah sehingga sulit dimengerti oleh pembaca.
4. Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh pembaca agar materi yang disampaikan dapat dengan mudah dipahami.
5. Tuliskan contoh atau ilustrasi.
Tuliskan contoh atau ilustrasi untuk menggambarkan dan membantu memahami materi yang diajarkan. Contoh-contoh ini dapat memudahkan pembaca memahami materi yang diulas.
6. Gunakan media visual.
Buku ajar dengan media visual seperti gambar, diagram, tabel atau grafik dapat membantu pembaca lebih memahami materi yang disampaikan.
7. Periksa dan perbaiki teks.
Sebelum buku diterbitkan, pastikan untuk melakukan beberapa kali pengecekan dan perbaikan terhadap teks dan gambar yang ada, baik dari segi tata bahasa, gaya penulisan, dan kesesuaian antara teks dan media visualnya.
8. Siapkan referensi.
Sediakan referensi dari buku, jurnal atau sumber lainnya yang digunakan untuk menuliskan buku. Hal ini penting untuk menjaga kredibilitas buku yang dibuat dan untuk memudahkan pembaca melakukan pengecekan atau penelitian lebih lanjut.