Pemandu acara memulai acara dengan meminta sambutan dari Bapak Kepala Kantor  Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung, Bapak Puji Raharjo. Dalam sambutannya ia mengatakan. "Jalan sehat sarungan tahun ini merupakan kegiatan yang paling meriah dibandingkan dengan kegiatan serupa pada tahun-tahun sebelumnya".  Kegiatan jalan sehat senantiasa mewarnai peringatan hari santri. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Bandar Lampung,  "Terima kasih kepada Wali Kota Bandar Lampung yang telah memeriahkan Hari Santri Nasional ini," ujarnya.
hari santri nasional (HSN) tahun ini adalah 'Jihad Santri Jayakan Negeri', yang bermakna perjuangan santri itu tidak hanya berhenti sampai merebut dan mempertahankan kemerdekaan saja, melainkan juga  mengisi kemerdekaan. Mengisi kemerdekaan Republik Indonesia ini dilakukan berdasarkan Pancasila, Undang-Undang Dasar 45 serta menghargai Bhinneka Tunggal Ika. Kita tidak boleh lengah, jangan sampai republik ini direbut oleh pihak-pihak lain", ujarnya.Â
Lebih lanjut ia menguraikan, "TemaAcara berikutnya adalah sambutan walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, "NU telah tersebar di seluruh Indonesia. NU tidak bisa dipecah belah. Â Dengan kebersamaan yang kuat, Insyaallah apa yang kita harapkan, Indonesia terjaga daerah kita juga terjaga itu yang harus kita ingat." Usai menyampaikan sambutannya beliau diminta untuk mengambil kupon undian peserta.Â
Dalam event jalan sehat ini pemerintah kota Bandar Lampung juga memberikan doorprize berupa, sepeda, tv dan kulkas. Selain itu bunda Eva, panggilan akrab Eva Dwiana memberikan hadiah umroh kepada beberapa peserta yang beruntung. Ia juga menyerahkan uang tunai yang digunakan untuk mengurus VISA, mereka akan diberangkatkan pada bulan Februari 2024 mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H