Mereka dikelola dengan konsep holistik yang menggabungkan perlindungan, pendidikan, dan pembangunan berkelanjutan - pendekatan yang dibagikan, diperkuat, dan ditingkatkan di seluruh jaringan.
UNESCOÂ Global Geoparks berfungsi sebagai pusat kegiatan yang berkontribusi terhadap tujuan ini. Contohnya adalah proyek UNESCO Kita Muda Kreatif, juga dikenal sebagai Pemuda Kreatif di Situs Warisan Budaya Indonesia.
Didukung oleh Citi Indonesia, Kita Muda Kreatif memberdayakan wirausahawan muda lokal di industri kreatif dan saat ini aktif di lima kabupaten di kawasan Kaldera Toba.
Dengan menyediakan pengembangan kapasitas bagi penenun Ulos dan pemahat Gorga, proyek ini bertujuan untuk melibatkan dan memperkuat warisan budaya takbenda lokal dalam mendukung mata pencaharian masyarakat dan pembangunan lokal.
Penetapan UNESCO - UNESCO Global Geoparks, Biosphere Reserves, dan situs Warisan Dunia – tidak mudah untuk dicapai.
Sebuah nominasi yang sukses membutuhkan dedikasi dan kerja keras selama bertahun-tahun. Maka, selamat kepada Indonesia dan Kaldera Toba karena telah mencapai pengakuan keunggulan global yang bergengsi ini.
Mungkin karena membutuhkan upaya yang begitu besar, terkadang tergoda untuk menganggap pencapaian penunjukan UNESCO sebagai kesimpulan sukses dari proses yang sulit.
Kenyataannya sangat berbeda sama sekali: penunjukan yang sukses hanyalah permulaan. Setelah ditetapkan sebagai situs yang ditunjuk UNESCO, penerapan konsep tersebut harus mengikuti standar internasional tertinggi.
Indyo Pratomo, Ahli Geologi Badan Geologi Bandung dengan tema "Toba Caldera and Thematics Geotourism Potentials"
Bahaya Geologis:Â