Perubahan Budaya Sekolah dan Masyarakat:
 Implementasi pembelajaran berbasis gender sosial inklusi tidak hanya berdampak pada peserta didik, tetapi juga pada budaya sekolah dan masyarakat secara keseluruhan. Dengan melibatkan semua pemangku kepentingan, termasuk guru, orang tua, dan komunitas, upaya ini dapat membantu dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kesetaraan gender dan mengubah norma-norma yang tidak adil atau diskriminatif.
Secara keseluruhan, upaya peningkatan kemampuan kesetaraan gender melalui pembelajaran berbasis gender sosial inklusi pada peserta didik Sekolah Dasar memiliki potensi besar untuk menciptakan perubahan positif dalam sikap, pengetahuan, dan perilaku terkait dengan gender, serta membawa dampak yang luas dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif dan adil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H