Sekarang dalam hal serangan, sistem Nagelsmann mirip dengan yang digunakan di Allianz Arena.
Dalam kedua sistem, permainan biasanya akan dimulai dengan bek tengah yang maju dan mundur untuk membuka jalur umpan.
Seringkali, kedua sistem menggunakan operan tajam ke pemain yang sedang maju agar tercipta tekanan kepada pertahanan.
Perbedaan baru muncul ketika langkah selanjutnya diambil.
Operan satu sentuhan yang membelah pertahanan oleh Sabitzer dan Nkunku akan memanjakan penyerang Leipzig yang datang dari segala arah.
Hal ini memungkinkan pemain sayap untuk berlari cepat menerobos pertahanan dengan bek sayap ikut maju.
Mengingat kembali masa-masa Timo Werner, permainan menyerang balik sangat penting bagi Leipzig.
Bahkan ketika Werner sudah pergi, permainan sayap yang cepat masih menunjang kesuksesan tim.
Walaupun Alexander Sorloth yang diplot sebagai pengganti Werner masih belum memberikan kontribusi setimpal, dinamisme gelandang Leipzig - khususnya Forsberg, Nkunku, dan Sabitzer - sejauh ini tampaknya mampu membawa Leipzig menantang gelar.
Di Bayern, gaya bermain Nagelsmann bisa menjadi surga bagi dua pemain: Kingsley Coman dan Alphonso Davies.