Mohon tunggu...
W. Bintang
W. Bintang Mohon Tunggu... Freelancer - Variety Writer

Penulis lepas, memberikan perspektif atas apa yang sedang ramai dibicarakan.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Makna Manis di Balik Nama Film "Minari"

27 April 2021   14:59 Diperbarui: 27 April 2021   16:16 976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini contekan buat Anda: Minari adalah kata dalam bahasa Korea untuk tanaman yang dapat dimakan yang berasal dari Asia timur.

Dalam bahasa Inggris, tanaman ini antara lain disebut water dropwort, seledri Cina, peterseli Jepang, dan seledri air.

Apa Itu Minari?

Menulis untuk Slate, Irene Yoo menggambarkan Minai sebagai tanaman yang memiliki "rasa lembut dengan sensasi gulma dan sedikit pedas" dan "bertangkai panjang dengan daun yang terlihat mirip dengan peterseli Amerika."

Chung berbicara tentang judul filmnya dalam wawancara dengan The Wrap di Sundance Film Festival 2020 di mana Minari memenangkan hadiah utama untuk film dramatis AS.

"Minari bisa dikatakan semacam rumput, yang akhirnya kami makan juga," jelas Chung.

"Minari adalah sesuatu yang khas Korea, dan kami makan banyak---." Saat itu, Chung diinterupsi oleh Youn Yuh-Jung, yang berperan sebagai nenek dari keluarga Yi.

"Minari bukan gulma, tetapi adalah sayur," Youn mengoreksinya.

"Oke, sayur. Saya tidak akan mencemarkan nama baik tanaman ini dengan menyebutnya rumput liar, " jawab Chung.

Sutradara kemudian menjelaskan bahwa ia menemukan metafora bahwa minari tumbuh dengan baik di tahun kedua.

"Hal yang menarik tentang Minari adalah bahwa tanaman tersebut akan tumbuh sangat kuat pada musim kedua, bisa dikatakan kembali lagi setelah layu," katanya.

Baca juga: "'Minari', Ketika Imigran Korea Lupa dengan Makna Keluarga yang Sesungguhnya" oleh Satria Adhika Nur Ilham

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun