Mohon tunggu...
W. Bintang
W. Bintang Mohon Tunggu... Freelancer - Variety Writer

Penulis lepas, memberikan perspektif atas apa yang sedang ramai dibicarakan.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

10 Tips dalam Menangani Rivalitas Antar-saudara

8 April 2021   23:37 Diperbarui: 8 April 2021   23:49 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berapa kali Anda harus menjadi wasit di antara anak - anak Anda? Tentu melelahkan (White77/Pixabay)

Makan malam keluarga, bermain permainan interaktif, menghabiskan waktu di taman dan melakukan kegiatan bersama adalah cara yang bagus bagi anak-anak untuk menjalin ikatan dan berbagi kenangan positif bersama.

Saat-saat tersebut membuat anak-anak tidak termotivasi untuk berkelahi satu sama lain dan memberi mereka kesempatan untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama Anda.

5. Perlakukan anak-anak dengan adil - bukan setara

Bagi orang tua, keadilan itu penting, tetapi adil tidak selalu berarti setara. Hukuman dan penghargaan harus disesuaikan dengan kebutuhan individu anak Anda.

Misalnya, Anda tidak perlu memberi dua anak mainan yang sama. Sebaliknya, beri mereka mainan berbeda yang sesuai dengan usia dan minat mereka. Keadilan semacam itu akan sangat bermanfaat.

Campur tangan dalam perseteruan antar saudara

Apa yang Anda lakukan saat perkelahian yang tak terhindarkan itu terjadi?

Berikut lima cara untuk menangani ketidaksepakatan dengan cara yang positif

6. Membutuhkan dua orang untuk menimbulkan perselisihan

Jarang Anda akan menyaksikan peristiwa menjelang pertarungan. Alih-alih Anda menyalahkan mereka karena bertengkar, fokuslah pada peran setiap anak dalam situasi tersebut.

7. Mendengarkan

Selama pertengkaran, kebanyakan anak merasa frustrasi dan emosional. Dengarkan anak-anak Anda dan hargai perasaan mereka.

Meskipun emosi mereka bukan alasan untuk berperilaku negatif atau agresif, anak-anak akan cenderung bersikap kooperatif jika mereka merasa didengarkan.

Jika anak Anda mulai memukul, tegaskan kembali bahwa kekerasan tidak dapat ditoleransi dan tidak dapat diterima.

Beri tahu mereka bahwa menggunakan kata-kata adalah satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah dan Anda akan ada di sana untuk mendengarkan mereka.

8. Beri anak metode untuk memecahkan masalah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun