Jika Anda adalah orang tua dan khawatir pasangan Anda atau seseorang dalam keluarga Anda mungkin menyakiti anak Anda, ini mungkin saat yang sangat sulit. Penting untuk selalu ada untuk anak Anda, dan juga penting untuk menjaga diri sendiri. Pelajari lebih lanjut tentang menjadi orang tua bagi anak yang pernah mengalami pelecehan seksual dan cara mempraktikkan perawatan diri.
4. Persiapkan pikiran Anda
Anda mungkin akan diminta untuk mengidentifikasi informasi tentang anak tersebut, sifat pelecehan, dan hubungan Anda dengan anak tersebut. Meskipun tip tanpa nama selalu menjadi pilihan, pelaporan yang teridentifikasi meningkatkan kemungkinan menuntut pelaku.
C. Ke mana harus melaporkan
Jika Anda mengetahui atau mencurigai bahwa seorang anak telah mengalami kekerasan, Anda dapat melaporkan kejahatan ini kepada pihak yang berwenang, seperti Kepolisian Setempat beserta Komisi Nasional Perlindungan Anak (Nomor aduan Komisi Perlindungan Anak Indonesia/KPAI: (021) 31901556 | WhatsApp 08111772273)
Setelah Anda melaporkan, Anda mungkin tidak langsung mendengar atau melihat tanda-tanda investigasi. Bergantung pada kebijakan hukum dan hubungan Anda dengan anak tersebut, Anda mungkin dapat menelepon kembali untuk menindaklanjuti setelah beberapa hari.
 Jika Anda bisa, terus mainkan dukungan positif yang selalu Anda miliki dalam kehidupan anak itu. Jika membuat laporan berarti Anda tidak dapat memiliki hubungan ini lagi, ketahuilah bahwa dengan melaporkan Anda membantu anak itu tetap aman.
Jaga diri Anda karena melaporkan kekerasan anak tidaklah mudah. Penting untuk menjaga kesehatan diri selama kasus berjalan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H