Mohon tunggu...
W. Bintang
W. Bintang Mohon Tunggu... Freelancer - Variety Writer

Penulis lepas, memberikan perspektif atas apa yang sedang ramai dibicarakan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Perseteruan Meghan Markle dan Kerajaan Inggris Masuki Babak Baru

9 Maret 2021   11:27 Diperbarui: 19 Maret 2021   11:43 664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Babak baru perseteruan Meghan Markle dan Kerajaan Inggris dimulai lagi setelah Meghan mengeluarkan klaim mengejutkan dalam wawancara eksklusif baru-baru ini.

Didampingi oleh suaminya Pangeran Harry, Meghan mengatakan kepada interviewer kondang Oprah Winfrey bahwa institusi kerajaan gagal melindungi dia selama menjadi anggota resmi kerajaan.

Seperti yang telah diketahui, Meghan Markle dan Pangeran Harry telah lepas dari tugas sebagai anggota Kerajaan Inggris semenjak Maret 2020. Setelah melalui proses evaluasi selama 12 bulan, pasangan ini resmi melepas gelar kerajaan beserta tanggung jawab sosial dan publik atasnya.

Ketika kedua belah pihak mencoba saling memahami dalam perpisahan Februari seperti yang dilansir BBC;  Pernyataan dari Istana Buckingham mengatakan Pangeran Harry dan Meghan "tetap menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai" selagi pasangan itu mengatakan "pelayanan publik mereka bersifat universal" dan menawarkan diri untuk terus mendukung organisasi yang mereka wakili ketika menjadi anggota kerajaan.

Baca juga: "Lain William-Kate, Lain Pula Harry-Meghan" oleh Julio Norde Narodangin

Nada berbeda muncul dalam wawancara terbaru dengan Oprah, mengungkapkan sejauh mana keretakan hubungan Meghan dan Harry dengan Monarki Inggris.

Meghan dan Harry menuduh anggota Keluarga Kerajaan yang tidak disebutkan namanya melakukan tindak rasisme dengan bertanya 'seberapa gelap nantinya warna kulit' anak sulung mereka, Archie. Halangan juga terasa bagi Archie untuk mendapat titel kerajaan dan pengamanan khas bangsawan.

Pasangan ini kemudian menuduh institusi Kerajaan gagal melindungi Meghan yang merasa terisolasi dan ingin bunuh diri.

"Mereka tidak mau mengatakan yang sebenarnya untuk melindungi saya dan suami saya," ucap Meghan dalam wawancara yang disiarkan stasiun televise Amerika Serikat, CBS. "Sebaliknya, mereka bersedia untuk berbohong untuk melindungi anggota kerajaan lainnya," tutupnya.

Pangeran Harry secara khusus mengungkapkan ketiadaan dukungan finansial kepadanya dan Meghan Markle beserta keretakan hubungan dengan ayahanda Pangeran Charles dan kakaknya, Pangeran William. Walaupun begitu, pasangan ini tetap menyatakan kecintaan mereka terhadap anggota kerajaan yang mau mendukung mereka, termasuk Ratu Elizabeth II. Tekanan institusilah yang mendorong keputusan Meghan dan Harry untuk tinggal di Amerika. Bagaimana kemudian respon dari Kerajaan atas interview Oprah ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun