"Ini kamu dapat info dari mana? Baru saja saya dari Oesapa. Tadi kami cas HP dan ada jaringan internet di sana. Ini info terbaru dari BMKG, tidak ada tsunami", tegasku. Kepada mereka semua, saya menunjukkan update informasi terbaru dari BMKG. Mendengar penjelasan saya, semua ahirnya kembali ke rumah masing-masing.
Saya bersyukur, berkat Telkom Indonesia, saya bisa memberikan informasi yang akurat kepada warga kampung malam itu. Benar bahwa hoaks lebh cepat menyebar dari pada kebenaran, tapi berkat IndiHome, Internetnya Indonesia isu hoaks itu dapat ditangkal dalam sekejap. Saya merasakan betul Manfaat Internet.
Malam berlalu, hari berganti. Aneka kekuatan digerakkan sepenuhnya untuk memulihkan kondisi kota ini. Warga ramai-ramai turun ke jalan, bahu membahu menolong tetangga yang tertimpa bencana. Polisi, tentara dan aparat pemerintah sigap bergerak tanggap bencana. Tidak terkecuali petugas PT Telkom Indonesia.
Siang malam mereka bekerja, bergelantungan di tiang-tiang memperbaiki kabel jaringan internet yang putus akibat tertimpa pohon yang tumbang. Kerja keras ini berbuah manis. Tiga minggu pasca badai seroja (25/04/2021), pemulihan layanan telekomunikasi mencapai angka 95 persen (www.tempo.co).Â
Kini, setahun lebih pasca badai siklon tropis seroja, jaringan internet di kota ini kian membaik. Di era digital sekarang ini, kebutuhan akan internet menjadi hal urgen. Dan saya percaya, kehadiran PT Telkom Indonesia sebagai perusahaan penyedia jasa layanan Internetnya Indonesia, mampu memberi lebih dari yang kita inginkan.
Melalui IndiHome yang merupakan produk Telkomsel Indonesia, kita dapat mengakses internet lebih mudah dengan jaringan wifi.id di seluruh Indonesia, khusus bagi pelanggan. Kita juga bisa mengupgrade kecepatan internet secara permanen sesuai kebutuhan dan masih banyak lagi keunggulan lainnya.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H