Aku , ku , ku ,ku ,ku.........
hanya gema dari suara suara yang berbisik lantang memenuhi telingga
Aku harus masuk Kedokteran
Meski seni yang ku suka, kata mama itu tak gengsi
Tak prestise, tak keren, tak bakal kaya, dan bisa kere
(Kata siapa seni itu bikin kere, kataku itu keren, tapi gemaku lenyap hilang dimakan suara mama yang bilang kamu harus ini dan itu)
Aku, ku , ku ,ku, ku......
Jangan pacaran sama si Anu, bapaknya cuma tukang jualan bubur di pinggir jalan
Kamu pacaran saja sama si Itu, bapaknya pengusaha, cukong, anggota dewan terhormat,
nanti kamu bisa naik kapan pesiar, jalan jalan ke luar negeri , bawa tas Gucci, pakai baju Armani, pakai sepatu Cristian Louboutin
Kalau kamu tetap nakal dan bandel, siap siap kamu bau terasi, tak bisa  pakai  parfum Hermes
(Jedeehhhhhhh, emang aku barbie, yang kerjanya hanya pakai gincu dari uang cukong, tapi suaraku tak bergema, mendem bagai kerupuk masuk angin)
Aku, ku, ku, ku
Siapa aku, bila suara yang ku nadakanÂ
dan suara yang ku bunyikan
hanyalah gema dari bisik bisik orang
ini baik untukmu, jangan itu
ini saja, ini, ini.......................
Arghhhhh
Salam Noni
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H