Meningkatkan Partisipasi Pemuda: Lebih banyak generasi muda terlibat dalam pelestarian seni tradisional.
Pemberdayaan Ekonomi: Masyarakat mulai menghasilkan pendapatan dari produk seni dan kegiatan budaya.
Pelestarian Tradisi: Kesenian dan budaya lokal kembali menjadi kebanggaan masyarakat setempat.
Promosi Internasional:Â Melalui digitalisasi, seni Potrobangsan mulai dikenal hingga ke luar negeri.
Pendanaan dan Dukungan dari DIPA Universitas Tidar
Pendanaan program ini berasal dari DIPA Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Tidar, yang mendukung implementasi berbagai inisiatif PTBS. Pendanaan ini digunakan untuk pelatihan, pengadaan alat seni, dan promosi digital, yang menjadi kunci keberhasilan program.Program PTBS Universitas Tidar di Kelurahan Potrobangsan membuktikan bahwa seni dan kearifan lokal memiliki peran strategis dalam pemberdayaan masyarakat. Dengan dukungan pendanaan dari DIPA, program ini berhasil mengintegrasikan pelestarian budaya, pendidikan, dan pengembangan ekonomi kreatif dalam kerangka SDGs. Inisiatif ini diharapkan menjadi model pemberdayaan masyarakat berbasis seni yang dapat diterapkan di daerah lain, memperkuat keberlanjutan budaya dan ekonomi di tingkat lokal maupun nasional. "Wildan Yudhanto Selaku Ketua Program Memaparkan".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H