Contoh kasus dari teori ini bisa kita lihat pada era sekarang dimana ada iklan suatu game online yang dimana seharusnya game online ini dimain kan oleh khalayak yang sudah berusia remaja yang sudah mengerti baik buruknya disaat bermain game online. Hal ini secara tidak disadari banyak juga yang bermain game online pada usia dini yang biasanya pada usia dini cenderung melakukan hal hal untuk mengenal lingkunganya bukan hanya bermain game online. Kasus ini jelas mengubah perilaku menyimpang dari suatu budaya umum dan membentuk sub budaya kelompok tertentu. Dalam pengertian lain iklan game online yang seharusnya dimainkan diusia remaja namun malahan pada usia dini banyak yang bermain juga dan ini merupakan efek yang semula direncanakan untuk sasaran khalayak tertentu menjadi tidak tercapai. Akibatnya anak menjadi jarang keluar rumah hanya berdiam diri dirumah dan bergantung pada handphone yang digunakan untuk bermain game online. Â
Selain itu ada juga contoh kasus iklan tentang rokok pada tahun 1920 yang menggambarkan tentang ada seorang perempuan yang sedang merokok disamping teman laki-lakinya. Lalu pada beberapa tahun kemudian banyak perempuan lain yang juga ikutan merokok. Akibatnya masyarakat menilai pada iklan tersebut telah mempengaruhi perubahan tata nilai masyarakat tentang sifat perempuan (feminisme) yang dianut pada saat itu. Perempuan penghisap rokok dikatakan telah berubah menjadi laki-laki.
Adapun Kekurangan dan KelebihanyaÂ
Kelebihan:
1. Kelebihan yang pertama yaitu, Teori ini dapat membantu kita memahami bahwasanya iklan tidak selalu berdampak positif yang berarti bisa juga berdampak negatif dan juga dapat menimbulkan efek samping yang merugikan konsumen ataupun khalayak.
2. Mendorong periklanan yang bertanggung jawab, yaitu dengan memahami potensi dampak negatif mendorong para pengiklan untuk bertindak lebih bertanggung jawab dan etis dalam memproduksi dan memasarkan iklan.
3. Peningkatan kesadaran pada masyarakat, hal ini memfokuskan pada kesadaran masyarakat itu sendiri terhadap pentingnya bersikap kritis pada iklan dan tidak mudah terpengaruh oleh pesan pesan iklan.
Kekurangan:
1. Kesulitan membuktikan efek samping, hal ini sering kali sulit untuk mengukur dampak negatif yang ditimbulkan oleh suatu iklan khususnya pada efek jangka panjang.