Mohon tunggu...
M Abdulyusup
M Abdulyusup Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Membaca adalah mendengarkan dengan hormat seorang penulis Membacalah!!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Siswa dan Mahasiswa, Ini Perbedaannya dalam Beberapa Konteks dan Konsep

15 Juli 2023   11:02 Diperbarui: 15 Juli 2023   11:08 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dalam tahap pembelajaran dan juga pembentukan karakter seorang anak saat ini sudah berkembang secara signifikan. Tahapan tahapan dalam pembelajaran juga setiap tahun mengalami perubahan disesuaikan dengan perkembangan dan tumbuh seorang anak. Dalam belajar mengajar ada sebuah istilah yang disebut dengan siswa dan juga Mahasiswa, sepintas kata itu terlihat sama saja, akan tetapi dalam pengertian dan peribahasa juga penggunaan nya berbeda. Simak penjelasan!

Siswa adalah sebutan untuk individu yang sedang menjalani pendidikan di lembaga pendidikan formal seperti sekolah dasar, sekolah menengah pertama, atau sekolah menengah atas. Siswa biasanya berusia antara 6 hingga 18 tahun, meskipun batasan usia ini dapat bervariasi tergantung pada sistem pendidikan di setiap negara.

Seorang siswa terdaftar di lembaga pendidikan dan mengikuti program pendidikan yang ditentukan oleh kurikulum nasional atau daerah. Mereka berpartisipasi dalam kegiatan belajar-mengajar yang melibatkan berbagai mata pelajaran seperti matematika, sains, bahasa, seni, dan sebagainya. Siswa juga diberi tugas dan pekerjaan rumah untuk dikerjakan di luar jam pelajaran.

Sedangkan  Mahasiswa adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan individu yang telah memasuki pendidikan tinggi di perguruan tinggi atau universitas. Mahasiswa adalah mereka yang telah lulus dari tingkat pendidikan sekolah menengah atas atau setara, dan memilih untuk melanjutkan pendidikan mereka di institusi pendidikan tinggi.

Sebagai mahasiswa, mereka terdaftar di program studi atau jurusan tertentu yang sesuai dengan minat dan tujuan mereka. Mahasiswa fokus pada studi akademik yang lebih mendalam dalam bidang studi yang mereka pilih, dan mengikuti kurikulum yang spesifik untuk program mereka. Mereka akan terlibat dalam kuliah, seminar, diskusi, dan praktikum yang relevan dengan bidang studi mereka.

Tujuan utama pendidikan mahasiswa adalah untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih mendalam dan pemahaman yang komprehensif dalam bidang studi yang mereka pilih. Mahasiswa juga diharapkan untuk mengembangkan keterampilan analitis, kritis, dan pemecahan masalah, serta kemampuan komunikasi yang baik dalam bentuk tulisan dan lisan.

             * Perbedaan antara siswa dan mahasiswa terletak pada konteks dan tahap pendidikan yang mereka jalani. Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara siswa dan mahasiswa:

1. Konteks Pendidikan: 

Siswa umumnya merujuk pada individu yang masih menjalani pendidikan di tingkat sekolah menengah atau lebih rendah, seperti sekolah dasar, sekolah menengah pertama, atau sekolah menengah atas. 

Di sisi lain, mahasiswa merujuk pada mereka yang sudah memasuki pendidikan tinggi di perguruan tinggi atau universitas.

2. Tahap Pendidikan: 

Siswa berada dalam tahap pendidikan yang lebih awal dan biasanya memiliki kurikulum yang lebih terstruktur dan didasarkan pada kurikulum nasional atau daerah. Mereka masih menjalani pembelajaran yang umum dan luas, dengan fokus pada berbagai mata pelajaran.

Mahasiswa, di sisi lain, berada dalam tahap pendidikan yang lebih tinggi dan biasanya telah memilih bidang studi atau program yang lebih spesifik. Mereka terlibat dalam pembelajaran yang lebih dalam dan kritis dalam disiplin ilmu tertentu.

3. Otonomi dan Kemandirian: 

Siswa umumnya memiliki tingkat otonomi dan kemandirian yang lebih rendah dibandingkan dengan mahasiswa. Mereka masih membutuhkan bimbingan dan pengawasan lebih dari guru atau orang tua. 

Mahasiswa, di sisi lain, diharapkan memiliki tingkat kemandirian yang lebih tinggi dalam mengelola jadwal, mengambil keputusan akademik, dan memanfaatkan sumber daya yang tersedia di perguruan tinggi.

4. Tanggung Jawab: 

Siswa umumnya memiliki tanggung jawab terhadap tugas-tugas yang diberikan oleh guru, menyelesaikan pekerjaan rumah, dan mengikuti aturan sekolah. 

Mahasiswa, di sisi lain, memiliki tanggung jawab yang lebih besar dalam mengatur waktu, menyelesaikan tugas kuliah, menghadiri kuliah, dan mengelola kehidupan akademik mereka sendiri.

5. Fokus Karir:

 Meskipun siswa mungkin memiliki minat dan ambisi karir, fokus mereka cenderung lebih umum dan eksploratif. 

Mahasiswa, di sisi lain, sering kali telah memilih jalur studi tertentu yang berkaitan dengan minat karir mereka. Mereka dapat mengambil kursus yang lebih terfokus dan mempersiapkan diri untuk memasuki lapangan pekerjaan yang spesifik.

Meskipun ada perbedaan antara siswa dan mahasiswa, penting untuk diingat bahwa perjalanan pendidikan seseorang adalah kontinum, dan batas-batas antara kategori ini bisa kabur tergantung pada konteks dan sistem pendidikan yang berbeda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun