Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Politik itu Licik

24 Agustus 2024   17:51 Diperbarui: 24 Agustus 2024   19:37 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar dokpri

Penting bagi masyarakat untuk tetap kritis dan terlibat, serta mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam politik. Dengan cara ini, kita dapat berharap untuk menciptakan lingkungan politik yang lebih bersih dan berintegritas.

Siapa yang melakukan politik licik akan dilawan oleh wong cilik. Seperti kejadian yang baru lalu. Semua pihak wajib untuk mematuhi aturan mahkamah konstitusi yang baru. Walaupun DPR sudah melakukan politik licik, rakyat cilik akan bergerak melawan.

Bagaimana melawan politik licik?

KIta bisa menggunakan media sosial untuk melawan politik licik. Mahasiswa turun ke jalan dan para akademis melakukan petisi untuk melawan ketidakadilan. Ketika mahasiswa dan para akademisi bersatu dengan wong cilik, maka para politikus licik dan picik akan lari tunggang langgang.

Mengapa para politikus licik haru dilawan?

Sebab mereka hanya membela kepentingan partai dan bukan membela kepentingan rakyat. Ketika politikus tidak peka dengan keinginan rakyat, maka akan tamat riwayat politiknya. Kekalahan akan dialaminya dan kemenangan akan diraih wong cilik dari politikus licik.

Demikianlah kisah Omjay tentang politik itu licik. Semoga kita menjauh dari sifat licik dan picik. Jadilah manusia Indonesia yang selalu membela kepentingan wong cilik, dan santun dalam berpolitik.

Salam blogger persahabatan 

Omjay/Kakek Jay 

Guru blogger Indonesia 

Blog https://wijayalabs.com/about

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun