Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Menulis Tanpa Ide Membuat Kepala Omjay Gundul

30 Juli 2024   03:42 Diperbarui: 30 Juli 2024   03:46 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tuliskan saja apa yang dialami dan jadikan tulisan yang menarik dan enak dibaca. Ambil tema yang menarik hati pembaca. Misalnya makan soto ayam Surabaya. Bumbunya memang tiada duanya. Racikannya pas di lidah dan ingin nambah.

Siapa yang lagi malas menulis?

Entah kenapa Omjay jadi malas menulis. Padahal banyak ide yang bisa dijadikan bahan untuk menulis. Materi Mr Bams bagus sekali. Blog menjadi media pembelajaran yang menyenangkan siswa. Blog adalah ruang kelas yang tak pernah tutup. Siapa saja boleh masuk ke ruang kelas. Kita bisa belajar bersama dari jarak yang jauh.

Dimana sebaiknya kita belajar?

Sekarang ini kita bisa belajar dimana saja dan kapan saja. Memang lebih enak punya blog pribadi. Kita bisa berekspresi dan menuliskan apa yang disukai dan kuasai. Kita bagikan ilmu dan pengalaman kepada semua pembaca Kompasiana tercinta.Tulisan kita seperti mata air yang selalu terisi. Banyak yang mengambil airnya dan tak pernah habis.

Bagaimana cara kita melawan rasa malas menulis?

Caranya ya harus dipaksakan. Awalnya sih pusing mau mulai dari mana. Namun kalau kita sudah terbiasa memaksa diri sendiri pasti bisa. Apalagi bila melihat gopay Kompasiana di depan mata. Malas menulis menjadi rajin menulis. Tiada hari tanpa menulis, walaupun hanya menulis status. Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.

Input sumber gambar dokpri
Input sumber gambar dokpri

Tadi sore habis sholat ashar Omjay sengaja memotong rambut menjadi gundul. Pertama biar terlihat lebih muda dan kedua biar terlihat seperti guru besar. Guru yang berbadan besar. He-he-he.

Mengapa menulis harus dipaksa?

Sebab kita sudah menjadikan menulis sebagai sebuah kebutuhan penting yang harus dilakukan. Kita harus paksa dengan menulis tanpa ide. Omjay belajar ilmu ini dari om Budiman Hakim. Apa yang dilihat dan dirasakan akhirnya bisa menjadi sebuah tulisan yang enak dibaca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun