Rasanya baru kemarin kami bertemu muka dan sekarang sudah harus berpisah. Alhamdulillah kelompok kami termasuk kelompok yang kompak sekali dan menjadi kelompok terdahsyat dari kelompok yang ada. Begitulah para pengajar praktik dan fasilitator guru penggerak memberikan komentar. Mereka memuji kekompakan kelompok kami dan dahsyat sekali pergerakannya. Banyak tugas kelompok dapat diselesaikan dengan cepat.
Apa yang membuat Calon Guru Penggerak itu menjadi Dahsyat & Kompak Sekali?
Pertama kami menyadari bahwa selama 6 bulan kami belajar bersama dalam suka dan duka. Kami merasakan kesulitan yang sama dan kami harus bergotong royong agar yang tadinya terasa sulit menjadi mudah. Kolaborasi itu indah dan kami menjadi kelompok yang saling melengkapi dengan keunikan masing-masing.
Kedua kami berada dalam jenjang sekolah yang berbeda. Ada yang guru SD, SMP dan SMA serta SMK. Dengan latar belakang kami yang berbeda itu kami harus saling melengkapi supaya menjadi dahsyat dan kompak sekali.
Kami semuanya ada 8 orang dalam kelompok file. Kalau hadir semuanya, maka ditambah pak File dan istri berjumlah 10 orang dalam kopdar hari ini. Biasanya kalau ada pertemuan kopdar, kami selalu lengkap dan kali ini ada 2 orang yang berhalangan hadir. Kami berdelapan langsung sehati dan kompak dalam mengikuti program pendidikan guru penggerak yang dilaksanakan oleh BBGP Yogyakarta kemdikbudristek.
Siapa saja nama Calon Guru Penggerak itu yang menjadi Dahsyat & Kompak Sekali?
Kedelapan calon guru penggerak itu adalah
1. Wijaya Kusumah guru SMPÂ
2. Sutarno guru smk
3. Widiawati guru SDÂ