Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Wisata Asyik Selama Mudik di Desa Taraju, Tasikmalaya

17 April 2023   14:36 Diperbarui: 17 April 2023   14:36 4825
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pasar Taraju modern juga ada di desa ini dan buka hampir setiap hari. Semua barang yang dicari ada di pasar ini dan sangat lengkap barangnya. Terutama untuk barang-barang kebutuhan rumah tangga dan 9 bahan pokok.

sapi pak Kades/dokpri
sapi pak Kades/dokpri

Omjay sempat berkunjung ke kandang sapi pak lurah. Di depan rumah beliau ada kandang sapi. Beliau membelinya ketika sapi masih kecil dan dijual kalau sudah besar. Biasanya buat hari raya idul adha atau hari raya kurban.

Jamur/dokpri
Jamur/dokpri

Di dekat kandang sapi, pak lurah membudidaya jamur yang harga jualnya cukup tinggi. Menurut pak lurah jamur ini banyak dicari oleh mereka yang suka dengan rasa jamurnya. Omjay lupa nama jamurnya.

Budidaya Jamur/dokpri
Budidaya Jamur/dokpri

Di tempat dekat kandang sapi, pak lurah membudidayakan jamur untuk dijual ke kota. Dari jualan jamur inilah beliau mengisi hari tuanya yang sudah pensiun. Beliau tetap saja dipanggil pak lurah walaupun sudah pensiun oleh warganya.

pohon pepaya di kebun sendiri/dokpri
pohon pepaya di kebun sendiri/dokpri

Di kebun pak lurah banyak ditanam buah pepaya dan pohon buah lainnya. Kami disuguhi buah pepaya yang manis rasanya. Tanah di desa Taraju sangat subur. Sampah-sampah dari pohon dijadikan pupuk dan sangat subur untuk ditanami berbagai jenis tanaman hias. Kalau dijual ke Jakarta harganya sangat mahal.

Kampung Cibuntu/dokpri
Kampung Cibuntu/dokpri

Di desa Taraju juga ada kampung yang masih tradisional. Rumahnya rumah asli orang Sunda. Biasa di sini menggunakan rumah panggung dari bambu. Genteng dibuat dari tanah liat dan inilah salah satu contohnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun