Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Buat Apa Uang Rp 18.000.000 dari Kompasiana?

25 Maret 2023   10:10 Diperbarui: 25 Maret 2023   12:12 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Omjay salah satu pengurus Madrasah/dokpri

dokpri
dokpri

Oleh karena itu, lomba blog yang dilaksanakan kompasiana dan kemdikbudrietek ini menarik untuk dikritisi. Sebab untuk mewujudkan kurikulum merdeka tidak hanya didominasi sekolah negeri saja tapi juga sekolah swasta. Tidak hanya untuk sekolah di bawah naungan kemdikbudrsitek saja, tapi juga sekolah di bawah naungan kemenag.

Kondisi madrasah/dokpri
Kondisi madrasah/dokpri

Kurikulum merdeka bikin pembelajaran jadi berkualitas adalah akal-akalan pemerintah agar kurikulum ini bisa diterima oleh semua. Lihat saja kritik pedas yang disampaikan pakar pendidikan karakter Indonesia. Bapak Doni Koesuma memberikan kritik pedas untuk Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di youtubenya di bawah ini.


Omjay sangat suka dengan masukan yang kontruktif dari pakar pendidikan yang satu ini. Terutama tentang konsep kenaikan kelas dalam kurikulum merdeka. Salah satu konsep di dalam Kurikulum Merdeka yang paling absurd, tidak jelas maksud, fungsi, dan tujuannya adalah Konsep tentang Fase. Mengapa konsep fase ini sulit dipahami fungsi dan relevansinya?  Anda perlu memahami penjelasannya di https://youtu.be/Se31WLFC09k. Masya Allah, Pembentukan karakter tak terbentuk jika tidak ada kriteria kenaikan kelas. Pengamatan yang luar biasa dari pak Doni. 

Ada 3 tema dalam lomba blog dalam menjalankan praktik baik di sekolah.

1. Menggerakkan Komunitas belajar

2. Pemanfaatan Platform PMM

3. Dukungan manaajemen sekolah dan dukungan dinas pendidikan

Dari ketiga tema di atas, tema yang pertama sangat menarik dan sudah kami lakukan untuk menggerakkan komunitas belajar. Sedangkan untuk aplikasi PMM, nampak jauh panggang dari api. Guru-guru di sekolah kami belum ada yang mencoba aplikasi tersebut. Mereka baru dengar adanya aplikasi ini dari Omjay dan mereka mulai mencoba aplikasi ini setelah Omjay perkenalkan lewat HP jadul yang Omjay bawa. Akhirnya Omjay putar saja pesan mas menteri Nadiem Makarim di link https://youtu.be/T2-s6yY9yoI.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun