Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Sudahkah Anda Siap Hidup Sesudah Mati?

3 Mei 2022   03:33 Diperbarui: 3 Mei 2022   11:46 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kematian itu pasti. Setiap makhluk yang bernyawa akan mengalaminya. Bila sudah saatnya tak bisa dihindari. Malaikat pencabut nyawa akan mendatangi kita. 

Manusia ada yang berumur panjang tapi ada juga yang berumur pendek. Semua itu sudah ditakdirkan oleh Allah penguasa langit dan bumi. Kita akan dipanggil untuk kembali mudik ke kampung halaman.

Dokpri
Dokpri

Mulailah mengumpulkan bekal dari sekarang untuk perjalanan abadi. Bukan berupa uang tapi berupa amal yang sholeh. Lakukan kebaikan demi kebaikan. Laksanakan semua perintah Allah dan rasulnya dengan sebaik-baiknya. Jadikan Al-Qur'an dan hadist sebagai panduan agar manusia tak tersesat jalan.

Dokpri
Dokpri

Pulang dari makam, kami bersilahturahmi ke rumah bibi Yati. Beliau adik ipar Pak Sholeh. Suaminya mang Uwas sudah dipanggil Allah lebih dulu. Pak Sholeh atau bapak mertua ketika masih hidup, sering main ke Maleber.

Bi Yati punya anak 2 orang. Satu laki-laki dan satu perempuan. Anak perempuannya sudah meninggal dan meninggalkan anak 3 orang. Bi Yati tinggal dengan cucu cucunya yang ditinggal oleh ibunya.

Begitulah hidup. Kita tidak tahu apa yang terjadi esok. Bisa jadi kita sebagai anak  yang meninggal duluan. Bisa juga kita sebagai orangtua yang meninggal lebih dulu. Hanya Allah yang tahu kapan ajal datang menjemput.

Omjay dan keluarga
Omjay dan keluarga
HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun