Fajar Tri Laksono membagikan link zoom dan live youtube di WA Group APKS PGRI. Hampir saja saya terlupa kalau sore hari ini ada kelas public sepaking. Sayapun langsung bergabung di link zoom yang dibagikan.
Siang ini bapakMateri pak Otib Satibi sangat bagus sekali. Saya menyimaknya dari awal hingga akhir. Kemudian saya simpan materinya di link yang saya bagikan di bawah ini.
Belajar Bicara Efektif di Depan Publik Bersama Otib Satibi - GURU PENGGERAK INDONESIAÂ
Kita harus sadar diri untuk terus memperbaiki diri. Kita harus ada keinginan kuat untuk berubah. Kita saat ini merasa nyaman dengan kondisi yang ada. sehingga sulit dan tidak mau berubah. Terkadang kita tak mau menerima masukan atau saran dari orang lain. Demikian ajakan Pak Otib Satibi kepada peserta belajar bicara PGRI agar kita mampu bicara di depan publik.
Perlu contoh keteladanan agar apa yang disampaikan diterima oleh publik. "Jangan kau didik anakmu seperti orang tuamu mendidikmu, sesungguhnya anakmu diciptakan untuk zaman yang berbeda denganmu".
- "Setiap masa memiliki tuntutan-tuntutannya, dan setiap masa pula menuntut sumber daya manusianya".
- "Dunia yang akan ditinggali anak-anak kita, berubah 4 kali lebih cepat daripada sekolah-sekolah kita".
Ada 6 jalur utama pentingnya Media, menuju otak kita belajar melalui:Â
- Apa yang kita lihatÂ
- Apa yang kita dengarÂ
- Apa yang kita kecapÂ
- Apa yang kita sentuhÂ
- Apa yang kita cium/bauiÂ
- Apa yang kita lakukan
Keenam hal di atas harus dipahami oleh mereka yang ingin belajar bicara di depan publik. Formula efektif saat kita berbicara harus dimulai dari diri sendiri yang memiliki:
- Suatu kekuatan 'Berbicara' yang memberi bekas : a. Perkataan b. Perbuatan c. sikapÂ
- Sangat jarang dimiliki oleh manusia dan hanya dimiliki oleh manusia terpilihÂ
- Suatu prestasi ruhiah yang mencerminkan kualitas diri yang sholeh-sholehah
Bagaimana mereka mampu melakukannya? Mereka mampu melakukannya karena mereka adalah orang-orang yang:
- Bekerja apapun dengan landasan karena AllahÂ
- Bekerja tidak memiliki tendensi apapunÂ
- Bekerja dengan hatiÂ
- Bekerja dengan ikhlas
Demikianlah sedikit resume yang bisa saya tuliskan dari pemaparan bapak Dr. Otib Satibi. UNtuk lebih lengkapnya, anda dapat menonton siran ulangnya di youtube yang saya bagikan. Terima kasih.
Salam Blogger Persahabatan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H