Mohon tunggu...
Wijatnika Ika
Wijatnika Ika Mohon Tunggu... Penulis - When women happy, the world happier

Mari bertemu di www.wijatnikaika.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perempuan Ini Diperkosa 500 Kali dan Pemerkosanya Masih Hidup Bergelimang Harta

21 Oktober 2020   16:24 Diperbarui: 27 Mei 2021   09:38 22824
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Junko Furuta. Sumber: medium.com

Dia adalah Junko Furuta. Perempuan muda berusia 16 tahun, anak SMA yang cantik, populer, rajin dan pekerja keras. Dia juga cerdas dan selalu mendapat nilai bagus. 

Kecantikan, kepopuleran dan sikapnya yang baik membuat banyak rekan sekolahnya iri kepadanya. Perempuan muda ini tinggal bersama ayah, ibu dan 2 saudara lelakinya sebagai keluarga dari kalangan biasa. 

Meski sehari-hari sibuk belajar, ia juga bekerja paruh waktu dua hari dalam seminggu di sebuah toko elektronik. Ia berencana akan bekerja di toko itu jika sudah lulus sekolah. 

Sementara uang hasil bekerja akan ia gunakan untuk liburan kelulusan. Pada hari naas yang menjadi mimpi buruknya, ia berkata akan menyelesaikan menonton drama yang disukainya, Tonbo. Namun, Junko tidak pernah kembali untuk selamanya.

Diceritakan bahwa seorang teman sekolahnya bernama Hiroshi Miyano menyukai Junko karena kecantikannya. Miyano saat itu berusia 17 tahun dan merupakan tipikal remaja nakal, bandel dan suka melakukan perundungan, bahkan pemerkosaan. Miyano ditakuti sehingga tidak seorang pun menolak segala perintah dan permintaan remaja ini. 

Ia juga dikenal sebagai anggota rendahan Yakuza, mafia paling ditakuti dan berkuasa di Jepang. Miyano tertarik pada Junko bukan karena cinta, melainkan hanya sekadar ingin bermain-main. Ia ingin meniduri Junko. 

Saat Miyano mengatakan suka pada Junko, gadis itu agak terkejut. Namun setelahnya, Junko menolak Miyano sebab ia ingin fokus belajar untuk ujian kelulusan.

Baca juga: Mengenang Ita Martadinata, Korban dan Saksi Perkosaan Mei 98

Pada 25 November 1988 saat Junko pulang sekolah (dalam cerita lain disebutkan pulang dari kerja paruh waktu) menggunakan sepeda, Miyano dan seorang temannya yaitu Nobuharu Minato melihat Junko dan bersekongkol untuk mengerjai perempuan itu. 

Minato menendang sepeda Junko dan membuatnya terjatuh, dan saat itu Miyano muncul sebagai pahlawan. Miyano menawarkan untuk mengantar Junko pulang ke rumahnya. 

Alih-alih mengantar Junko pulang, Miyano malah membawa Junko ke sebuah gudang untuk menyekap dan memerkosanya. Disanalah, Miyano juga mengungkapkan bahwa dia anggota geng Yakuza dan punya banyak koneksi orang Yakuza. Lalu, Miyano membawa Junko ke hotel terdekat, mengancam akan membunuhnya, lalu memerkosanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun