Mohon tunggu...
Wieke Lidiatmojo
Wieke Lidiatmojo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1

Do your best and let God do the rest.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Maraknya Kasus Online Grooming pada Anak

4 November 2024   14:36 Diperbarui: 4 November 2024   14:54 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.infosecawareness.in

Konten porno anak itu dijual tersangka kepada jaringan lintas negara. Konten foto maupun video porno anak ini dijual dengan harga yang bervariatif dalam kurs rupiah maupun dollar Amerika Serikat (USD). 

"Pelaku menjualnya dengan range harga USD 50-100 untuk satu video dengan durasi 1-2 menit. Untuk pelaku yang lainnya yang berdomisili di wilayah NKRI dijual dengan harga Rp 100-300 ribu," ungkap Reza. 

Dia mengatakan hasil analisis tersebut ditemukan para anak di bawah umur yang ikut berperan dalam video tersebut. Sejauh ini ada delapan korban anak WNI yang teridentifikasi dan semuanya berjenis kelamin laki-laki.

 Polresta Bandara Soekarno-Hatta mengungkap jaringan produsen film porno yang melibatkan anak di bawah umur. Dari hasil pengungkapan, polisi menangkap lima orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Kelima tersangka ini masing-masing berinisial HS, MA, AH, KR dan NZ. "Dengan ancaman hukuman pidana penjara minimal 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun," pungkas Ronald.

Referensi:

1. https://news.detik.com/berita/d-7210288/terkuak-kasus-video-porno-lintas-negara-libatkan-anak-anak

2. https://www.halodoc.com/artikel/mengenal-child-grooming-dan-dampaknya-pada-anak?srsltid=AfmBOoqehq2wrKwMnwOzRXyXi42onOgze5T3WRqnKpAsRkLtGkwkYkJb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun