Mohon tunggu...
Widodo Antonius
Widodo Antonius Mohon Tunggu... Guru - Guru SD Tarsisius Vireta Tangerang

Hobi membaca menulis dan bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pengorbanan Jojo

20 September 2024   22:23 Diperbarui: 20 September 2024   22:25 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" Kakak ada apa ?" tanyaku mulai cemas. Sesal hati ini rupanya HP yang dari tadi berdering berasal dari Jojo pacarku yang hendak menghubungiku, tidak segera kuangkat. 

" Jojo ... ke...ce...la...ka...ann." Kata kakaku terputus putus dengan terisak, kakak yang mendapat telepon dari keluarga Jojo itu coba melanjutkan bicaranya, sambil menangis. 

" Jojo sudah meninggal dunia dalam kecelakaan di jalan raya ketika hendak berangkat kerja." Kakakku memberi penjelasan. 

Kecelakaan itu terjadi pada pukul 05.00 pagi. Ada beberapa truk melaju kencang di jalan raya. Truk melaju kencang karena jalan dibilang masih terasa sepi. Benar ada sepeda motor Yamaha Vixion yang dikendarai Jojo melaju dengan kencang juga. Tabrakan tak dapat dihindarkan. Keduanya saling beradu.  

Tangisku pecah mendengar suara kakak mengucapkan kalimat terakhirnya. Aku bersama kakak segera bergegas menuju ke rumah Jojo. Tak ada kata yang terucap. Kami membisu sepanjang perjalanan. Hanya hati yang berkecamuk dengan berbagai perasaan dan pertanyaan kepada Allah. Jojo anak pertama dari 5 bersaudara, tulang punggung dari keluarga Ibu Retno yang menjada rela berkorban untuk membantu membesarkan adik-adiknya dari kecil hingga dewasa. Itulah pengorbanan Jojo bak pahlawan bagi keluarga. 

Tidak pernah menyangka. Takdir telah memupus segala asa. Tidak pernah menduga, bila angan-angan yang lama didamba akan berakhir kandas dengan duka cita dan air mata. Kami beranikan menaruh harapan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Semoga arwah Jojo beristirahat dengan tenang di alam baka, bersatu dengan para kudus di surga. Teriring doa dari kami semua yang mencintai Jojo. 

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun