Sementara beberapa tamu undangan pesta yang ingin menemui tuan rumah memberanikan diri menuju ke kamar dan mulai mengetuk pintu, membujuk Jacques untuk keluar dan bergabung dengan para undangan lainnya. Karena terkejut, Jacques melepaskan gigitannya.
Wanita muda itu menggunakan kesempatan tersebut untuk menghindar. Tidak melihat cara lain melarikan diri dari penyerangnya, ia melihat ke jendela yang mengarah ke balkon, di mana akhirnya ia melompat keluar balkon.
Tubuhnya jatuh tergeletak di jalan, wanita muda tersebut mengalami patah tulang kaki dan berteriak minta tolong. Taklama kemudian polisi datang datang membawa wanita itu ke rumah sakit.
Sementara Penjelasan dari Jacques? Oh, wanita itu mabuk!
Polisi, tentu tidak begitu saja meerima penjelasan Jacques. Mereka meminta Jacques Saint Germain untuk memberi keterangan lebih lanjut di kantor polisi keesokan pagi harinya. Ternyata, pada saat yang telah ditentukan Jacques tidak juga muncul di kantor polisi.
Polisi kemudian bergegas pergi ke kediamannya, tidak hanya untuk menemukan bahwa Jacques Saint Germain tidak lagi berada di sana, tapi juga barang-barang miliknya. Dari beberapa barang-barang yang tertinggal, polisi tidak menemukan bukti seseorang yang mengonsumsi makanan apa pun.
Bukti yang tersisa hanyalah botol anggur merah Jacques Saint Germain dan ketika dicicipi ternyata sebagian bercampur dengan darah. Setelah pemeriksaan lebih lanjut, polisi menemukan kamar-kamar yang dipenuhi noda darah, masing-masing tampaknya terjadi pada titik waktu yang berbeda.
Kejadian tragis berdarah itu kini tinggal cerita, namun hingga sekarang tidak ada yang bisa melacak vampir New Orleans, Jacques Saint Germain.
Widz Stoops, 05.19.2022, PC-USA
Maljum #19 - Louisiana State
Big Easy ^) :
New Orleans adalah kota di Louisiana , Amerika Serikat, di tepi Sungai Mississippi, dekat Teluk Meksiko. Dijuluki "Big Easy", karena tempat ini dikenal dengan kehidupan malamnya yang terbuka sepanjang waktu, pertunjukan musik live yang semarak, dan masakan khas yang pedas mencerminkan sejarahnya sebagai perpaduan budaya Perancis, Afrika, dan Amerika. Mewujudkan semangat kemeriahannya adalah Mardi Gras (baca puisinya di sini), karnaval akhir musim dingin yang terkenal dengan parade kostum dan pesta jalanan.