Mohon tunggu...
Rita Widiya Sari
Rita Widiya Sari Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Keberanian untuk mengambil resiko adalah pilihan, dan kegagalan dalam resiko yang telah dipilih adalah awal dari sebuah kesuksesan yang sesungguhnya.🕊

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menyongsong Pendidikan dengan Mengubah Mindset Negatif Orang Tua

14 Mei 2022   16:11 Diperbarui: 14 Mei 2022   16:40 1891
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membangun kesadaran diri orang tua bahwa pendidikan anak sangat penting (sumber: siedoo.com) 

Dengan memulai kesadaran diri sebagai orang tua yang sesungguhnya, mayoritas orang tua akan mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas, serta memiliki wawasan, pendidikan, bakat, dan keahlian sesuai dengan bidang yang mereka minati.

Orang tua harus lebih banyak berperan, menjadi support system utama bagi anak. Karena kesehatan mental (mental healty) seorang anak sangat penting, dan semua itu harus dimulai dari orang tua. 

Untuk mencapai semua itu, orang tua harus memperhatikan secara detail pendidikan yang didapatkan oleh anak, bahkan orang tua harus memastikan bahwa pendidikan anak benar-benar bermutu, serta dapat menjadi bekal yang cukup bagi perkembangan dan proses pendewasaan, guna mencapai kehidupan yang layak di masa depan nantinya.

Pendidikan bermutu tersebut adalah pendidikan yang dapat memberikan ilmu, pemahaman, serta penerapan yang baik dalam kehidupan. Kemudian orang tua dapat memberikan kebebasan. Kebebasan yang di maksud yaitu, seorang anak bebas memilih apa yang dia minati, serta orang tua dapat menghargai passion anak, walaupun bertentangan dengan keinginan orang tua. 

Selagi passion tersebut tidak merugikan, orang tua patut untuk memberikan dukungan secara penuh, karena manusia manapun, bahkan sebagai orang tua sekalipun tidak ada yang tahu, passion mana yang akan membawa kesuksesan bagi seorang anak. 

Dengan begitu, setiap anak tidak akan merasakan yang namanya tertekan, merasa stress dengan tuntutan yang dibebankan orang tua. Sebab, orang tua memberikan kebebasan, serta dukungan secara penuh kepada anak untuk memperoleh pendidikan. 

Anak dapat merasakan kemerdekaan dalam belajar, kebebasan untuk memilih, serta merasa leluasa untuk mencapai keinginan dan cita-citanya, sesuai bakat minatnya sendiri.

Semua anak berhak memperoleh pendidikan, tapi jika orang tua membiarkan anak yang usianya masih belia, memperjuangkan hidupnya sendiri, tak jarang dari mereka, akan mengalami rusaknya kehidupan dan masa depan yang suram. Apabila mayoritas orang tua membangun kesadaran diri, mengubah mindset negatif, melakukan pembenahan, serta lebih terbuka dengan adanya realita dan fakta yang ada. 

Maka pendidikan di Indonesia akan lebih merata, Pada akhirnya tujuan pendidikan sebagai gerbang awal agar dapat terciptanya "Merdeka Belajar" kemungkinan besar dapat tercapai.

#KampusMerdeka #KampusMengajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun