Seperti halnya menunggu kedatangan kargo, menurunkan tumpukan barang bawaan dalam jumlah yang tidak sedikit juga memakan waktu. Tak ayal hal ini membuat prosesnya berjalan cukup lama sehingga berimbas pada keterlambatan jadwal keberangkatan.
5. Menunggu barang bawaan dari penumpang
Salah satu kebiasaan yang melekat dari penumpang adalah membawa barang bawaan dalam jumlah sangat banyak. Meski penumpang sudah duduk tenang di pesawat, jika barang belum tertata di dalam bagasi, pesawat tetap belum bisa berangkat. Padahal memasukkan barang-barang sebanyak itu memakan waktu yang cukup lama, namun penumpang sering kali mengomel  dan bersikap tidak sabar.
6. Pemeriksaan mesin dan kabin
Baik sebelum maupun sesudah terbang, kondisi mesin dan kabin harus diperiksa. Pilot akan memeriksa hal ini, kemudian melaporkan kepada petugas lapangan jika ada masalah. Setelah dilakukan pemeriksaan dan pesawat tersebut memang bermasalah, tidak menutup kemungkinan penerbangan menjadi terlambat lantaran perlu dilakukan pengecekan ulang. Jika mesin mengalami kerusakan, pesawat seharusnya tak boleh terbang. Solusinya adalah ganti pesawat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat sangat fatalnya dampak yang ditimbulkan jika pesawat tetap memaksakan terbang demi menepati jadwal, alangkah baiknya untuk sabar menunggu demi keselamatan semua penumpang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H