Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Copet Ponsel Beraksi di KRL, Waspada Saat Berebutan Naik Kereta

27 Mei 2023   06:05 Diperbarui: 30 Mei 2023   02:11 593
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen berebutan naik KRL seperti ini sangat rawan aksi kejahatan (foto by widikurniawan)

Aksi copet di KRL Commuter Line kembali terjadi, Jumat, 26 Mei 2023 malam. Sebuah ponsel atau smartphone milik seorang penumpang perempuan raib akibat ulah copet tersebut.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar jam 19.50 WIB dan tak jauh dari posisi saya yang saat itu ikut berjibaku masuk ke dalam kereta jurusan Cikarang via Manggarai dari Stasiun Sudirman.

KRL itu sebenarnya termasuk longgar dan tidak padat penumpang. Tetapi banyak yang berebutan masuk ke dalam kereta dan momen itulah yang dimanfaatkan oleh pencopet.

Saya sendiri sempat sekilas melihat orang terduga pencopet itu, yaitu sesosok pria mengenakan topi dan jaket hitam yang tiba-tiba balik badan dan lari keluar kereta lagi beberapa detik sebelum pintu kereta kembali tertutup.

Semula saya dan beberapa penumpang lainnya tak begitu curiga dengan orang itu, tetapi ketika sesaat seorang penumpang perempuan kebingungan mencari smartphone yang disimpan di sakunya, jelas sudah bahwa pria yang lari keluar tadi adalah si pencopet.

Tentu saja sudah terlambat untuk mengejarnya karena pintu terlanjur tertutup dan kereta sudah berjalan ke arah Manggarai.

Seorang penumpang lainnya juga bersaksi bahwa pria yang lari tadi memang seperti sengaja mendorong terlalu keras ketika penumpang berebutan masuk ke dalam KRL.

Kami, beberapa penumpang yang berada di dekat korban juga tak bisa berbuat banyak. Maunya ada yang bisa segera menghubungi security di Stasiun Sudirman saat itu juga agar bisa mengejar pria terduga copet, tapi kami tak tahu harus menghubungi ke nomor mana karena di kereta tak tersedia nomor darurat jika terjadi aksi kejahatan saat itu juga.

Korban dan petugas security sedang berkoordinasi dengan pihak keamanan Stasiun Sudirman untuk melacak pelaku (foto by widikurniawan)
Korban dan petugas security sedang berkoordinasi dengan pihak keamanan Stasiun Sudirman untuk melacak pelaku (foto by widikurniawan)

Petugas security dalam KRL baru bisa dipanggil datang dari gerbong sebelah ketika sudah beberapa menit kemudian. Petugas pun kemudian melaporkan kejadian tersebut melalui ponselnya dan menanyakan identitas korban. Tetapi hanya itu yang bisa dilakukan petugas security kereta karena ia harus lanjut ikut sepanjang perjalanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun