Mohon tunggu...
wachyu yuliyanti
wachyu yuliyanti Mohon Tunggu... -

simple but sure

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Irama dan Melodi

30 November 2010   04:05 Diperbarui: 4 April 2017   18:30 17059
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

7. Polimerik; penggunaan pola irama yang berbeda antara satu instrumen dengan instrumen yang lainnya.

MEMBIRAMA

Membirama merupakan penyederhanaan istilah dirigen (Belanda), yang diartikan sebagai teknik dan seni memimpin permainan musik bersama. Secara sederhana membirama berarti memimpin atau memberi aba-aba kepada segenap orang untuk menyajikan musikatau menyanyi bersama.

Menbirama merupakan keterampilan-keterampilan yang berujud pola-pola isyarat dengan menggunakan gerakan tangan dalam memimpin sajian musik secara bersama-sama. Misalnya: paduan suara atau sajian instrumen. Gerakan membirama berupa gerak ke atas, ke bawah, dan ke samping (vertikal dan horisontal). Gerakan dapat dilakukan hanya dengan tangan atau dibantu tongkat.

B. MELODI

Melodi dapat diartikan sebagai susunan rangkaian nada (bunyi dengan getaran teratur) yang terdengar berurutan serta berirama dan mengungkapkan suatu gagasan.

BUNYI

Bunyi merupakan getaran yang merambat. Peristiwa getaran bunyi dapat berjalan cepat dan dapat pula lambat. Bunyi dibedakan menjadi dua, yaitu:

1. Gaduh; merupakan bunyi yang tidak teratur getarannya, yaitu bunyi yang selalu berubah baik lama maupun cepat kecepatan getaran.

2. Nada; bunyi teratur getaran, baik lama maupun cepat kecepatan getarannya. Nada adalah bunyi yang teratur getarannya dalam tiap detik, dapat dihitung dan tetap (tidak mengalami perubaha).

Tinggi Nada

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun