Mohon tunggu...
Wening Yuniasri
Wening Yuniasri Mohon Tunggu... Guru - Pelajar kehidupan

Menulislah, maka engkau abadi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sebuah Program pada Komposisi Lagu

24 Maret 2024   09:22 Diperbarui: 24 Maret 2024   10:10 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Bangun subuh pukul enam tidur lagi"

Satu baris lirik untuk sebuah lagu tanpa judul

Sepaket dengan suara ibu

Telah didengar seorang lelaki sejak umur enam pada pukul lima pagi

 

Orangtua mereka telah membuat komposisi lagu terhebat sepanjang masa: dobrakan besar

Ia ingin melepas lagu itu dari kepalanya

Satu bulan, dua bulan, terlalu banyak pagi sia-sia

Ia pergi menghipnosis diri:

Orang sukses bangun pagi sebelum kokok ayam

"Kau sangat rajin," demikian ibunya berujar

 

Tiba-tiba terdengar suara ayah berkata menarik selimut dan telinga; Jangan malas!

 

"Bangun subuh pukul enam tidur lagi"

Lagu ini lebih menghantui dari pada malam yang sepi

Sebaris lirik lagu sepaket dengan suara ibu telah menancap menjadi program sejak usia enam

Apakah terhadap hidupku, mereka boleh seiseng ini?

Ia melipat selimut, menyegelnya dalam lemari

Jogja, 24 Maret 2024 | Wening Yuniasri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun