Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Anfield Kembali Bergemuruh, Liverpool Raih Poin Penuh

21 Agustus 2021   20:28 Diperbarui: 23 Agustus 2021   05:35 707
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen saat suporter dan pemain Liverpool memberi penghormatan untuk Devine/ Sumber foto dilansir dari Liverpool_FC1 telegram

"Jadi bagi kami itu adalah momen spesial [pertandingan pertama di Anfield]. Mereka menantikannya tetapi kami juga tidak sabar. Tempat ini benar-benar istimewa."

Itulah ungkapan manajer Liverpool Juergen Klopp menyambut laga kedua Liga Primer Inggris kontra Burnley di stadion Anfield. Penantian suporter memadati kandang Liverpool akibat pandemi Covid-19 akhirnya terbayar usai otoritas sepak bola dan pemerintah memberikan akses menonton langsung ke stadion.

Terakhir Anfield bergemuruh dengan kehadiran suporter yang memadati stadion saat menjamu Atletico Madrid di Liga Champions Eropa. Pada 6 Desember 2020, sebenarnya Liverpool merasakan kehadiran suporter hanya memang jumlahnya dibatasi 2000 suporter saat Liverpool mengalahkan Bolton 4-0 dalam lanjutan liga primer Inggris musim lalu. 

Momen saat suporter dan pemain Liverpool memberi penghormatan untuk Devine/ Sumber foto dilansir dari Liverpool_FC1 telegram
Momen saat suporter dan pemain Liverpool memberi penghormatan untuk Devine/ Sumber foto dilansir dari Liverpool_FC1 telegram
Kini stadion Anfield kembali bergemuruh mendukung perjuangan Hendo dkk untuk melanjutkan tren kemenangan setelah menang 3-0 atas Norwich dilaga perdana. You'll Never Walk Alone kembali bergemuruh, nyanyian dan spanduk pun ditebar sebagai bentuk dukungan termasuk untuk suporter Liverpool ke-97 yang meninggal karena tragedi Hillsborough, Andrew Devine.

Klopp melakukan perubahan dilini tengah dengan memasukkan sang kapten, Jordan Henderson serta pemain muda potensial, Harvey Elliot yang menempati sayap kanan Liverpool mendukung pergerakan Mo Salah. Lini depan tetap mengandalkan Mo Salah, Mane dan Jota sebagai mesin gol malam ini.

Kejutan atau mungkin catatan tersendiri dalam sejarah Liga Inggris, saat Sean Dyche manajer Burnley menurunkan pemain dengan nomor kostum 1 sampai 11. Selain 9 pemain asal Inggris dimainkannya manajer asal Inggris tersebut dengan tetap memainkan pemain non Inggris, Gundmudson dan Wood.

(Momen babak pertama laga Liverpool vs Burnley / sumber foto dilansir dari Dailymail.co.uk)
(Momen babak pertama laga Liverpool vs Burnley / sumber foto dilansir dari Dailymail.co.uk)
Uletnya permainan Burnley cukup merepotkan anak asuh Klopp dalam membongkar pertahanan sang tamu, justru sang tamu hampir mencetak gol jika Alison ataupun Trent sukses menghalau peluang yang tercipta. Pelan tapi pasti, Liverpool akhirnya unggul 1-0 (menit 17) lewat gol sundulan Jota memanfaatkan assist Tsimikas.

Keunggulan yang membuat Liverpool menekan pertahanan Burnley, dan Mo Salah memanfaatkan umpan terobosan Elliot mampu menjebol gawang Pope. Namun wasit Dean menganulir gol setelah mengecek kembali dengan VAR yang menganggap Mane dalam posisi offside. Liverpool pun menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0 atas Burnley.

Babak kedua situasi penguasaan bola Liverpool masih mendominasi atas tamunya, beberapa peluang diperoleh trio striker Liverpool namun belum mampu menjebol gawang Pope. Pun Burnley dengan permainan uletnya mencoba membobol gawang Liverpool lewat skema serangan balik yang dimainkan Mee dkk.

Menit ke-69 dari sisi kanan pertahanan Burnley, Van Dijk beri umpan ke Elliot yang kemudian diberikan ke Trent yang langsung memberi assist terukur yang sukses dikonversi gol oleh Mane dan Liverpool pun unggul 2-0. 

Menit ke-80 dua pergantian dilakukan Klopp dengan memasukkan Firmino/Jota dan Thiago/Keita untuk menambah kualitas serangan Liverpool di 10 menit terakhir.

Anfield kembali bergemuruh dan Liverpool raih poin penuh dengan mengalahkan Burnley 2-0, sebuah akhir yang manis saat suporter kembali memadati stadion Anfield. Kemenangan yang membuat Liverpool menjaga tren kemenangan sampai pekan kedua juga sebagai kado hiburan untuk Fabinho yang sedang berduka.

Catatan rekor Liverpool di Anfield/ sumber foto dilansir dari Dailymail.co.uk
Catatan rekor Liverpool di Anfield/ sumber foto dilansir dari Dailymail.co.uk
Catatan laga malam ini

1. Sejarah, klub dan suporter tidak akan pernah bisa dihilangkan begitu saja. Liverpool dengan usianya sebagai klub mencatat berbagai peristiwa bersejarah termasuk tragedi Hillsborough yang hari ini Liverpool memberikan persembahan untuk Andrew Devine, korban ke-97 tragedi tersebut.

2. Mane menjadi pemain kelima Liverpool setelah Fowler, Gerrard, Owen, dan Mo Salah yang telah mencetak 50 gol lebih di Anfield

3. Keunggulan 1-0 Liverpool dibabak pertama menjadikan Liverpool mencatat 115 laga tanpa kalah yakni 103 kemenangan dan 12 kali imbang

4. VVD mencatatkan rasio kemenangan 89.6 persen saat bermain di Anfield dengan 43 menang dari 48 laga serta 23 cleansheet

#LiverpoolFC
#LivBur
#RIPAdrewDevine
#RIPJoaoRoberto
#YNWA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun