Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Beberapa Alasan Liga Indonesia Tetap Dinanti Musim Depan

15 November 2017   13:43 Diperbarui: 15 November 2017   22:02 3261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk urusan rata-rata penonton, Liga 1 musim 2017 boleh berbangga hati karena menempati posisi teratas di ASEAN dalam hal jumlah penonton. Liga1 mencatatkan 8,708 penonton musim ini unggul dari Liga Super Malaysia (6,676), V league (5,634) dan Thai League (4,677). Laga Persib kontra Persija pun menjadi laga dengan penonton terbanyak dengan 36,545 penonton, unggul dari jumlah penonton yang menyaksikan laga Buriram vs Muangthong dengan 32,600 penonton.

Bahkan laga Persib kontra Arema pun melewati catatan laga panas Buriram vs Muangthong karena mampu menghadirkan 34,056 penonton. Namun jika dibandingkan dikawasan Asia, rata-rata penonton Liga 1 hanya kalah dari A league/Australia (12,294), J1 League/Jepang (19,899) dan China Super League (23,766). Untuk kawasan Asia tahun ini rata-rata penonton tertinggi terjadi di India saat gelaran Piala Dunia FIFA U17 dengan 25,906 penonton.

Penonton terbanyak musim ini di kawasan Asia menjadi milik laga Persepolis vs Padideh (80,000) disusul laga Western Sydney vs Sydney FC (61,880) dan Urawa Reds vs Kashima Antlers (57,447) serta laga Beijing Sunobo vs Guangzhou yang menyedot perhatian 54,108 penonton. Sedangkan final Piala Dunia FIFA U17 di India ditonton 66,684 penonton yang menyaksikan Inggris menjadi juara Piala Dunia U17 untuk pertama kalinya.

Jika untuk bertepuk tangan kita memerlukan dua tangan maka PSSI dan PT. LIB perlu masukan dari stakeholder sepakbola nasional agar kompetisi Liga1 musim depan kian menjual dan selalu dinanti pecinta sepakbola nasional. Bagaimana PSSI dan PT. LIB?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun