Ekspektasi dapat memengaruhi segalanya, mulai dari kenikmatan pengalaman hingga seberapa baik kinerja kita. Jika kita berharap terlalu banyak pada diri sendiri, kita bisa merasa stres dan frustrasi atas kegagalan kita.
Sasaran dan harapan harus cukup sulit untuk menjadi motivasi, namun tidak terlalu menantang sehingga mustahil untuk dicapai. Berfokus pada sub-tujuan kecil bisa lebih efektif dibandingkan sub-tujuan besar yang tidak realistis.
Pemikiran hitam putih
Pemikiran hitam putih, disebut juga pemikiran dikotomis, adalah cara kita menata dunia secara ekstrem. Misalnya, menikmati makanan manis dan minuman saat liburan, lalu berhenti mengonsumsinya saat Tahun Baru. Masalahnya adalah kita cenderung bertindak berlebihan dengan antisipasi untuk menghentikan kebiasaan "buruk".
Salah satu cara untuk beralih dari zona hitam dan putih ke zona abu-abu adalah dengan menerima bahwa tidak ada orang yang sempurna. Mengharapkan kesempurnaan membuat kita menjadi target bergerak yang tidak pernah bisa dicapai, menyiapkan kita untuk ketidakpuasan dan rasa bersalah.
FokusÂ
Saat kita menetapkan tujuan dan hanya fokus pada tujuan yang kita tuju, akan timbul perasaan gagal jika faktor-faktor kehidupan membuat kita keluar jalur. Katakanlah misalnya tujuannya adalah menurunkan 3 kg. Setelah turun beberapa kilogram, timbangannya muncul. Kejadian yang satu ini bisa saja disebabkan oleh banyak faktor lain seperti berat air. Yang paling penting adalah kemajuan secara keseluruhan, yang juga dapat diukur sebagai tingkat energi, perasaan Anda, penampilan kulit, atau kesesuaian pakaian.
Resolusi dengan cara yang benar
Penetapan tujuan adalah proses mengambil langkah aktif menuju hasil yang diinginkan (penekanan pada langkah, bukan lompatan). Kebiasaan sukses dapat dicapai dengan baik melalui kecerdasan. tujuan, penjurnalan, dan perubahan kecil yang bisa dicapai.
Sasaran Cerdas
Cerdas adalah akronim untuk alat penetapan tujuan yang dapat membantu merencanakan dan mencapai tujuan.
- Spesifik: terperinci dan terdefinisi dengan baik untuk mengetahui secara pasti apa yang harus dilakukan.
- Dapat diukur: menggunakan angka atau kuantitas untuk membandingkan dari waktu ke waktu.
- Achievable: layak dilakukan dengan gaya hidup saat ini dan mudah untuk dilaksanakan.
- Realistis: mempertimbangkan keterbatasan seperti sumber daya, biaya, waktu.
- Berbasis waktu: menggunakan kerangka waktu untuk menetapkan batasan (5).