Beberapa penelitian yang fokus pada implementasi dan pengembangan pendidikan moderasi beragama di lembaga pendidikan menunjukkan hasil positif bahwa konsep moderasi beragama mampu meningkatkan kesadaran peserta didik untuk bersikap dan berperilaku moderat , SMA SPI Batu adalah lembaga pendidikan formal di Indonesia yang para peserta didiknya berlatar belakang multikultural.
Sekolah tersebut adalah salah satu lembaga pendidikan di Indonesia yang menerapkan konsep pendidikan moderasi beragama kepada peserta didiknya agar mereka dapat menerima segala bentuk perbedaan sehingga mampu berperilaku moderat dan toleran. Penelitian ini akan membahas tentang implementasi pendidikan moderasi beragama di SMA Selamat Pagi Indonesia Batu sebagai perisai radikalisme di lembaga pendidikan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu penelitian yang berusaha untuk memotret fenomena yang ada dengan cara mendeskripsikan setiap hal yang menjadi fokus penelitian. Adapun jenis penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah field research atau studi lapangan di SMA Selamat Pagi Indonesia Batu.
Sedangkan teknik pengumpulan data diperoleh melalui tiga cara yaitu: pertama, observasi dengan cara datang atau terjun langsung ke lapangan untuk mengamati realita fenomena yang terjadi; kedua, wawancara mendalam dan terbuka secara daring (online) dengan siswa SMA SPI Batu dan guru agama; ketiga, studi dokumen dengan cara menelaah beberapa dokumen sekolah seperi jurnal, majalah dan lainnya yang terkait dengan penelitian.
Selanjutnya, data dianalisa secara mendalam dengan menggunakan teknik analisa data melalui kondensasi data, display data, dan verifikasi data. Untuk mengukur kevalidan data, peneliti menggunakan triangulasi sumber data dengan cara mengkorelasikan data yang diperoleh dari beberapa sumber data sebagaimana yang dipaparkan pada teknik pemerolehan data. Secara bahasa, moderasi berasal dari bahasa Latin moderatio yang bermakna sedang-sedang saja yaitu tidak berlebihan dan tidak kekurangan, Di dalam KBBI.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H