Mohon tunggu...
Sudarmoyo Soewarto
Sudarmoyo Soewarto Mohon Tunggu... Editor - A'wan NU Kapuk & CEO Jasmedia

Sebagai A'wan NU Ranting Kapuk Jakarta Barat, sekaligus founder penerbitan Jasmedia Jakarta yang bergerak dalam bidang buku-buku sains untuk olimpiade . Mencintai literasi & tulis menulis.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Ikut NU Saja, Dijamin Asyik

8 Desember 2022   06:27 Diperbarui: 8 Desember 2022   06:41 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seiring kemajuan teknologi dan tumbuhnya generasi Gen Z (sekumpulan anak muda yang tidak bisa lepas dari ponsel), dunia digital sangat pas dan tepat sebagai media untuk menyampaikan pesan-pesan kebaikan (dakwah). Jika kita amati saat ini banyak dakwah yang disampaikan melalui media-media sosial seperti Tweeter, Facebook, Instagram, TikTok, Youtube dan lain-lain. Bahkan jika anda pintar membuat konten-konten yang menarik tentu akan menjadi sumber pundi-pundi pendapatan. Sisi positifnya anda akan memperoleh dua keberuntungan atau manfaat yaitu manfaat keberkahan (baca pahala) dan uang tentunya. Di Indonesia telah terjadi pergeseran mobilitas media dari media konvensional (Cetak) ke media elektronik/digital secara  besar-besaran pada era tahun 2017 dimana pada saat itu ditandai dengan banyaknya media cetak  yang kolap. Data riset Nielsen menunjukan bahwa : Masyarakat Indonesia 95% media TV dijadikan medium utama, Internet atau media online sebesar 33%, Radio sebesar 20%, Surat Kabar sebesar 12%, tabloid 6%, dan majalah 5%. Pada tahun 2009 Penulis pernah mengadakan seminar dengan tema manfaat internet untuk dunia pendidikan, yang salah satu nara sumbernya adalah Kak Seto Mulyadi (Psikolog Anak & Tokoh Pendidikan). Kak Seto menyampaikan bahwa " internet ibarat sebuah pisau, tergantung kepada orang yang menggunakanya. Jika dipakai oleh tukang daging maka sangat bermanfaat, namun jika dipakai penjahat sangat berbahaya". Inilah dilema dari kemajuan teknologi, kita dituntut harus bijak dan tepat dalam menempatkan sesuai dengan proporsinya.

 

 

Disclaimer:

Kutipan ini sudah meminta ijin dari admin @NU Garis Lucu, dan tulisan ini adalah pendapat pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun