Tak cukup ilmu dari sekolah
Aku ikut les.
Matematika, bahasa Inggris, sains, musik, renang, panahan, bela diri.
Semuanya dengan bayaran yang tidak murah.
Perhatian ayah kepadaku, melebihi perhatian kepada dirinya sendiri.
Hingga aku menyadari,
Nyatanya aku belum berjuang sama sekali.
Pernah, ayah bercerita perjuangannya di masa lalu, masa bersekolah yang penuh dengan keterbatasan.
Bersekolah dengan berjalan berkilo-kilometer.
Kehidupan desa, di bawah kaki gunung, petani miskin.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!