Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Punya Uang Rp10.000? Bawa Saja ke Gudang Gramedia

2 September 2019   09:04 Diperbarui: 2 September 2019   09:10 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada hal menarik di basement Gramedia Slamet Riyadi, Kota Surakarta pada Sabtu (31/8/2019) siang. Di area yang merupakan tempat parkir sepeda motor pengunjung dan gudang penyimpanan itu, kardus-kardus berwarna coklat terlihat dijejer dan ditumpuk.

Belasan orang berseragam Gramedia sibuk membuka kardus-kardus tersebut dan mengeluarkan isinya. Tentu saja isinya adalah buku. Setelah dikeluarkan dari kardus, buku-buku itu langsung diletakkan di atas meja dan rak yang disiapkan khusus.

Seiring dengan itu sejumlah orang antusias berburu buku. Hawa yang agak panas di area basement tak menjadi masalah demi mendapatkan buku-buku bagus yang sedang diobral.

Belanja dari Gudang

Gramedia Slamet Riyadi memang sedang menggelar Gramedia Big Sale. Ini adalah salah satu acara penjualan buku murah yang rutin digelar Gramedia setiap menjelang akhir tahun. 

Gramedia Big Sale biasanya diadakan hampir bersamaan di beberapa kota yang memiliki fasilitas gudang Gramedia cukup besar. Penjualan diadakan langsung di gudang penyimpanan atau di area toko Gramedia, tapi bukan di dalam ruang utama toko. 

Buku-buku dari gudang Gramedia dijual dengan harga yang jauh lebih murah dibanding harga reguler di dalam toko (dok. pri).
Buku-buku dari gudang Gramedia dijual dengan harga yang jauh lebih murah dibanding harga reguler di dalam toko (dok. pri).
Berdasarkan pengalaman pribadi, belanja buku di gudang Gramedia sangat menarik karena jumlah buku yang ditawarkan cukup banyak dengan potongan harga yang gila-gilaan. 

Pada Desember 2018 saya pun pernah mengunjungi Gramedia Big Sale di gudang Yogyakarta yang benar-benar merupakan sebuah gudang dan terletak lumayan jauh dari pusat kota.  

Berbelanja buku di sana terasa menantang. Untuk mendapatkan buku yang sesuai minat dan selera kita perlu berusaha lebih keras karena selain harus mencari di tumpukan buku yang banyak jumlahnya, juga dihadapkan pada kondisi gudang yang panas dan agak berdebu. 

Kardus-kardus berisi buku dari Gudang Gramedia Slamet Riyadi sedang dibongkar untuk diobral (dok. pri).
Kardus-kardus berisi buku dari Gudang Gramedia Slamet Riyadi sedang dibongkar untuk diobral (dok. pri).
Akhir tahun ini Gramedia Big Sale kemungkinan akan digelar lagi di gudang utama Yogyakarta. Namun, belum diketahui kapan tanggal pastinya. Maka Gramedia Big Sale di Surakarta menjadi semacam berkah bagi penikmat buku yang membutuhkan stok bacaan dan sudah tidak sabar berburu buku-buku murah dari penerbit di lingkungan Kompas Gramedia.

Bukan Murahan

Buku-buku yang dijual di Gramedia Big Sale dihargai mulai dari Rp10.000. Hanya ada tiga kategori harga buku yang dibedakan menurut warna label harga. Buku dengan label warna biru berharga Rp10.000, label hijau Rp20.000, dan label merah Rp30.000.

Meski murah harganya, bukan berarti buku-buku yang dijual tidak menarik atau buku yang kualitasnya murahan. Banyak judul bagus yang bisa ditemukan. Salah satunya adalah buku kenangan Chrisye yang dijual Rp30.000. Dua tahun lalu saat buku ini dirilis saya membelinya seharga Rp175.000. 

Sementara bagi penggemar fiksi terutama novel, penjualan murah di gudang basement Gramedia Slamet Riyadi menjadi kesempatan untuk meraup banyak bacaan. Di antara sekian banyak judul, ada karya Gerson Poyk, Alberthine Endah, hingga Gol A Gong (Heri Hendrayana) yang dibanderol sangat murah.

Buku bacaan anak (dok. pri).
Buku bacaan anak (dok. pri).
Buku-buku bagus berharga murah (dok. pri).
Buku-buku bagus berharga murah (dok. pri).
Para orang tua yang membutuhkan buku untuk buah hatinya bisa pula mendapatkan banyak buku bacaan anak, buku permainan edukatif, hingga buku penunjang pelajaran sekolah. Berbagai judul buku agama Islam juga tersedia.

Saya sendiri menemukan dua buku Marga T di mana salah satunya sudah lama saya inginkan, tapi belum juga mendapatkannya karena sulit menemukannya di toko buku. Sebagai penikmat karya Marga T (serta Nh. Dini dan Mira W) ini merupakan sebuah berkah dan keberuntungan. Apalagi, dua judul tersebut hanya tersisa masing-masing satu eksemplar. Tanpa banyak pikir langsung saja saya mengambilnya.

Rp10.000 saja! (dok. pri).
Rp10.000 saja! (dok. pri).
Ada juga buku biografi sejarah Tan Malaka yang harganya cuma Rp10.000. Menariknya di etalase reguler Toko Gramedia buku ini sebenarnya masih dijual dengan harga normal. Sejumlah petugas penjualan di area basement saat itu juga sempat heran mengetahui ada buku reguler yang diobral murah padahal buku yang sama dijual dengan harga normal di dalam toko. 

Untuk beberapa saat mereka berunding untuk memastikan apakah buku tersebut benar-benar diobral. Saya dan seorang pengunjung lainnya sempat pula berkata kepada petugas penjualan bahwa buku itu termasuk judul yang populer dan masih ada di dalam toko.

Petugas lalu memutuskan bahwa buku tersebut memang termasuk kategori yang diobral. Dengan demikian jika membeli di dalam toko Gramedia pengunjung perlu membayarnya dengan harga normal, tapi di area basement pengunjung bisa membawanya pulang cukup dengan uang Rp10.000. 

Bukan hanya buku itu saja yang harganya "dibanting". Saya juga mendapatkan biografi legenda bulutangkis Indonesia Christian Hadinata seharga Rp10.000.

Serba Rp10.000 (dok. pri).
Serba Rp10.000 (dok. pri).
Kurang diketahui secara pasti mengapa Gramedia mengobral beberapa judul buku dengan harga sangat murah di area gudang basement sementara judul yang sama tetap dijual dengan harga normal di dalam toko. Satu hal yang pasti penjualan murah semacam ini sangat menguntungkan sekaligus menyenangkan para penyuka buku.

Perlu Sabar 

Petugas kasir yang melayani pembayaran di basement Gramedia Slamet Riyadi mengatakan bahwa penjualan buku murah dari gudang akan berlangsung sampai September. Belum dipastikan kapan hari terakhir penjualan. Menurut sang kasir ketentuan yang digunakan adalah "sampai stok habis".

Selain di basement Gramedia Slamet Riyadi, penjualan murah juga diadakan di area atrium Paragon Mall Surakarta. Khusus yang digelar di mal ini penjualan berlangsung sampai 15 September 2019.

Mencari bacaan bagus di Gramedia Big Sale Surakarta (dok. pri).
Mencari bacaan bagus di Gramedia Big Sale Surakarta (dok. pri).
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat berburu buku di Gramedia Big Sale, terutama yang digelar langsung di area gudang. Pertama, buku-buku yang dijual umumnya terbitan 2011-2017. 

Kedua, berbelanja buku di Gramedia Big Sale harus sabar dan telaten karena buku-buku tidak dikelompokkan menurut kategori. Biasanya hanya buku anak-anak dan komik yang dipisahkan tempatnya. Sedangkan jenis buku lainnya dicampur atau hanya ditata di atas meja dan rak. Tidak ada fasilitas komputer untuk menelusuri judul yang tersedia. 

Oleh karena itu, butuh waktu lebih lama untuk mendapatkan buku yang sesuai minat. Namun, sekali menemukan buku yang menarik rasanya seperti mendapatkan harta karun besar seperti saya menemukan karya Marga T.

Pemborong buku di Gramedia Big Sale Surakarta (dok. pri).
Pemborong buku di Gramedia Big Sale Surakarta (dok. pri).
Ketiga, penjualan murah Gramedia Big Sale yang diadakan langsung di gudang atau basement Toko Gramedia biasanya diserbu para penyedia jasa titip (jastip) atau pemborong yang hendak menjual kembali buku-bukunya dengan harga lebih mahal. 

Adanya jasa titip atau pemborong buku memang sah-sah saja, tapi kadang menimbulkan ketidaknyamanan karena mereka biasanya mengambil banyak buku bagus sekaligus. 

Selain itu mereka suka duduk-duduk dan meletakkan keranjang-keranjang belanjaan di sekitar tumpukan buku dan di dekat kasir seolah sebagai penanda bahwa beberapa jenis buku telah dibooking oleh mereka. Saya kira banyak penyuka buku yang paham tentang hal ini.

Keempat, harga buku pada Gramedia Big Sale biasanya akan diturunkan menjadi lebih murah lagi pada hari-hari terakhir penjualan. Buku-buku yang dihargai Rp10.000 akan turun menjadi Rp5000 sementara yang dihargai Rp30.000 akan dilego dengan ketentuan Rp30.000 dapat dua atau tiga buku. Hanya saja pada hari-hari terakhir biasanya sudah tidak terlalu banyak lagi pilihan judul yang tersedia.

Pulang membawa sembilan buku (dok. pri).
Pulang membawa sembilan buku (dok. pri).
Meskipun demikian tetap tidak ada ruginya datang ke gudang Gramedia. Apalagi cukup dengan Rp10.000 kita bisa mendapatkan buku bagus.

Memang masih ada banyak hal yang  bisa didapatkan dengan uang Rp10.000. Kita bisa memilih menggunakannya untuk membeli  data internet unlimited harian atau paket chatting mingguan. 

Anak kos juga secara ajaib bisa membelanjakan Rp10.000 sebagai survival kit di akhir bulan. Namun, penyuka bacaan akan selalu menganggap uang Rp10.000 sebagai alat tukar yang sangat berharga untuk mendapatkan buku-buku bagus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun