Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Mencicipi Ayam Kampung Kremes Racikan Pak Topo

15 Januari 2016   18:17 Diperbarui: 15 Januari 2016   20:45 1351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhirnya pesanan utama saya tiba. Sepiring ayam goreng berselimut kremes yang melimpah berwarna kuning keemasan tersaji di meja. Potongan ayam kampungnya berukuran kecil, berupa bagian paha atas lengkap dengan ceker yang masih menyatu. Melihat bentuk dan tekstur tulangnya saya bisa memastikan ayam kampung yang digunakan masih berusia muda.

[caption caption="Daging ayam kampun yang nikmat dengan paduan kremes yang kering dan gurih."]

[/caption]

Ketika disobek dagingnya mudah terlepas dari tulang. Seratnya terlihat padat dan sedikit liat khas ayam kampung. Ketika dicicipi rasanya lumayan lembut dengan kematangan yang pas. Hanya saja bumbunya tak terlalu kuat. Setelah mencoba kremesnya saya baru tahu bahwa ayam goreng ini memang harus disantap bersama-sama dengan kremes.

Kremes di tempat ini ternyata sangat gurih. Dibandingkan dengan racikan tempat-tempat makan lain yang pernah saya coba, kremes buatan Pak Topo cukup kering. Tidak banyak minyak yang tersisa sehingga tidak membuat eneg. Taburan kremes yang banyak mungkin sengaja diberikan untuk memperkuat rasa ayam gorengnya. Terbukti ketika dinikmati bersama-sama ayam kampung kremes ini terasa lebih nikmat. Lain kali saya akan datang ke tempat ini lagi.

*) semua foto adalah dokumentasi pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun